Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Luhut Sudah Lapor Setnov Tidak Bisa Terima Tawaran Jabatan di Golkar

Penolakan itu sudah ia sampaikan langsung ke Ketua Umum DPP Partai Golkar, Setya Novanto.

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Luhut Sudah Lapor Setnov Tidak Bisa Terima Tawaran Jabatan di Golkar
Nurmulia Rekso Purnomo/Tribunnews.com
Luhut B Pandjaitan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut Binsar Pandjaitan, menolak jabatan anggota Dewan Kehormatan (Wanhar) Partai Golkar, yang ditawarkan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar kepadanya.

Penolakan itu sudah ia sampaikan langsung ke Ketua Umum DPP Partai Golkar, Setya Novanto.

Kepada Setya atau yang akrab dipanggil Setnov, ia mengaku terlalu sibuk menjalani tugas sebagai menteri.

"Tadi pagi saya sudah resmi beritahu kepada ketua umum Golkar, saya masih mengurus pekerjaan saya, jadi saya tidak ikut di situ," ujarnya kepada wartawan, usai menghadiri rapat yang dipimpin Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, di kantor Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (31/5/2016).

Nama Luhut sebagai anggota Wanhar, muncul saat Partai Golkar mengumumkan daftar kepengurusan yang baru.

Selain Luhut di daftar tersebut juga ada seperti BJ Habibie dan Akbar Tandjung.

Namun ternyata penunjukan tersebut belum di kordinasikan ke Luhut.

Berita Rekomendasi

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Luhut juga sudah melaporkan ke Presiden Joko Widodo soal tawaran tersebut.

Presiden menyarankan Luhut tidak menerima tawaran tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas