Jaksa Agung Pastikan Anak Buahnya yang Terjerat Kasus Korupsi Akan Ditindak Tegas
"Saya ingin sampaikan bahwa Jaksa Agung tidak pernah akan halang-halangi atau membela yang salah," kata Prasetyo
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jaksa Agung Muhammad Prasetyo mengaku tetap tegas memberlakukan anak buahnya yang terjerat kasus korupsi sesuai prosedur hukum yang berlaku.
Sikap tegas ini termasuk kepada Jaksa AF yang ditangkap tangan oleh Tim Sapu Bersih Pungutan Liar Kejaksaan, Rabu (23/11/2016).
"Saya ingin sampaikan bahwa Jaksa Agung tidak pernah akan halang-halangi atau membela yang salah," kata Prasetyo di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (1/12/2016).
"Siapa pun itu sama seperti halnya masyarakat lain. Tidak ada sandiwara," ujarnya.
Menurut Prasetyo, Korps Adhyaksa serius dalam menindak tegas AF. Pasalnya, kata dia, jaksa yang terlibat dalam kasus korupsi harus dibersihkan dari Kejaksaan.
"Jadi kita tidak main-main. Di sini kita punya 10.000 jaksa. Kalau ada dua-tiga oknum, harus ditindak tegas. Ini adalah pembersihan internal kita ketika ada aparat atau oknum kita yang melakukan penyimpangan," tutur Prasetyo.
Prasetyo mengatakan, keseriusan kejaksaan membersihkan internalnya dapat dibuktikan dari penanganan perkara kasus AF. Ini terlihat dari perkara AF yang terhitung cepat diproses.
Bahkan, AF bersama pemberi suap rencananya segera dilimpahkan ke pengadilan minggu depan.
"Kalian boleh lihat nanti apa yang akan kita lakukan. Bahkan targetnya minggu depan perkara keduanya sudah akan dilimpahkan ke pengadilan," ucap Prasetyo.
AF ditangkap atas dugaan menerima suap senilai Rp 1,5 miliar. Uang itu untuk penanganan perkara pembelian hak atas tanah BPN Kabupaten Sumenep yang saat ini ditangani oleh tim Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Jawa Timur.
Penangkapan itu dilakukan oleh Saber Pungli Kejati Jatim. Dari hasil kesepakatan dengan Kejati Jatim, Kejagung mengambil alih penanganan kasus itu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.