Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Soal 'Wanita Pengantin' Aksi Terorisme, MUI: Itu Sangat Bertentangan Dengan Islam

Ketua Komisi Dakwah MUI KH Cholil Nafis menegaskan menjadikan perempuan menjadi pengantin aksi teror sangat bertentangan dengan ajaran islam

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Soal 'Wanita Pengantin' Aksi Terorisme, MUI: Itu Sangat Bertentangan Dengan Islam
Dokumentasi KH Cholil Nafis
KH Cholil Nafis 

DYN (wanita), disiapkan sebagai 'calon pengantin' atau pelaku bom bunuh diri untuk melaksanakan aksi teror yang menyasar objek vital nasional.

Dia telah membuat surat wasiat untuk diserahkan kepada orang tua yang tinggal di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat.

"DYN calon pengantin. Dia membuat surat wasiat," ujar Kabag Mitra Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Kombes Awi Setiyono, kepada wartawan ditemui di Mabes Polri, Minggu (11/12/2016).

DYN sempat memasukan surat wasiat dan pakaian ke kardus. Dia telah membawa kardus itu ke kantor POS yang berada di wilayah Bekasi.

Selama perencanaan aksi, DYN, secara intens berkomunikasi dengan Bahrun Naim. Dia menerima uang sebesar Rp 1 juta untuk hidup selama berada di Perum Jalan Bintara Jaya 8, RT 04 RW 09 Bekasi Kota.

Untuk dapat tinggal di rumah kontrakan itu, kepada pemilik rumah, DYN mengaku sebagai istri dari MNS. Namun, ini masih ditelusuri oleh aparat kepolisian. (*)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas