Tak Hadiri Acara Raja Salman di DPR, Habieb Rizieq Dikabarkan Kurang Sehat
Bachtiar menuturkan Habib Rizieq tidak sehat sehingga tidak bisa memenuhi undangan tersebut.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Ahihab tak terlihat saat acara kunjungan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud di Gedung Nusantara, Gedung DPR, Jakarta, Kamis 2 Maret 2017.
Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI Bachtiar Nasir mengakui Rizieq tidak hadir meskipun diundang oleh DPR.
"Beliau hari ini berhalangan," kata Bachtiar di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (2/3/2017).
Bachtiar terlihat hadir bersama Muhammad al Khathath, Muhammad Zaitun Rasmin, Abdul Rasyid Abdullah Syafi'ie, Arifin Ilham danYusuf Mansur.
Bachtiar menuturkan Habib Rizieq tidak sehat sehingga tidak bisa memenuhi undangan tersebut.
"Kayaknya agak kurang sehat, tapi beliau diundang," ujar Bachtiar.
Bachtiar menuturkan kedatangan para ulama ke acara Raja Salman bersifat undangan pribadi dan tidak membawa nama kelompok, termasuk GNPF MUI.
"Sebetulnya lebih pada pribadi sih di sini, bukan GNPF, kita datang sebagai pribadi aja," kata Bachtiar.
Sebelumnya, Pemimpin Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab akan datang beserta rombongan untuk memenuhi undangan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.
Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz Al Saud akan mengunjungi beberapa tempat yaitu di Istana Bogor, gedung DPR/MPR dan Masjid Istiqlal. Saat agenda di DPR/MPR, Raja Salman dijadwalkan akan memberikan pidato.
Tim advokasi Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia, Kapitra Ampera mengatakan, sebanyak 22 orang ulama GNPF diundang untuk datang ke Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Kamis (2/3/2017).