Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Basaria Sebut Situasi di KPK Masih Sehat

Diungkapkan mantan Polwan bintang dua itu, riak kecil yang terjadi di KPK merupakan bagian dari dinamika yang biasa terjadi di banyak lembaga.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Basaria Sebut Situasi di KPK Masih Sehat
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan berbicara kepada wartawan saat konferensi pers hasil operasi tangkap tangan (OTT) kasus dugaan suap Dirjen Perhubungan Laut (Hubla) Kemenhub, di kantor KPK, Jakarta, Kamis (24/8/2017). KPK menetapkan dua orang tersangka dalam OTT Dirjen Hubla Kemenhub yaitu Dirjen Hubla Antonius Tonny Budiono dan Komisaris PT Adhi Guna Keruktama Adiputra Kurniawan serta uang senilai Rp 20,74 miliar terkait perizinan sejumlah proyek di DItjen Hubla. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Pimpinan KPK menegaskan kondisi lembaga antirasuah itu kini masih tetap baik dan sehat.

Ini menyikapi pernyataan Direktur Penyidikan KPK, Brigjen Aris Budiman yang menyatakan ada dua friksi di KPK hingga dualisme kepemimpinan.

Wakil Pimpinan KPK, Basaria Pandjaitan mengatakan ‎KPK masih dalam kondisi yang sehat saat ini.

Diungkapkan mantan Polwan bintang dua itu, riak kecil yang terjadi di KPK merupakan bagian dari dinamika yang biasa terjadi di banyak lembaga.

"Sampai saat ini, KPK sehat kok. Di antara seribu orang enggak mungkin memiliki pemikiran yang sama. Pasti ada lah satu dua (beda pendapat).‎ Menurut kami ini semua masih bisa diselesaikan," ungkap Basaria, Rabu (30/8/2017) malam di KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.

Diketahui, Basaria sebelum menjabat Wakil Ketua KPK merupakan Polisi aktif dengan jabatan terakhir Irjen Polisi. Sedangkan Aris Budiman masih bersatus anggota Polri bintang satu, meskipun menjabat Dirdik KPK.

Kehadiran Aris Budiman ke Rapat Pansus angket KPK tanpa seizin pimpinan KPK diakui Aris Budiman itu pelanggaran yang dilakukan dirinya. Bahkan menurut dia, baru kali ini dia membantan perintah atasan.

Berita Rekomendasi

Lantaran tetap nekat datang ke Pansus Hak Angket KPK, Aris diduga melakukan pelanggaran hingga dilakukan sidang di Dewan Pertimbangan Pegawai KPK.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas