FKPPI Berkomitmen Menjaga dan Mempertahankan NKRI
Ponco menuturkan, yang harus dilakukan para anggota FKPPI adalah menjaga dan mempertahankan keutuhan bangsa
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Forum Komunikasi Putra-putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) menggelar perayaan hari ulang tahun (HUT) yang ke-39. Perayaan tersebut digelar di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Sabtu (16/9/2017).
Hadir dalam perayaan HUT ke-39 FKPPI, sang pendiri organisasi yang juga Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Anggota Dewan Pakar FKPPI yang juga Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, dan politikus Golkar Syarif Cicip Sutardjo.
Ketua Umum FKPPI, Ponco Sutowo dalam sambutannya bersyukur bahwa organisasi yang dipimpinnya saat ini telah menginjak usia 39 tahun.
Menurutnya, tidak mudah bagi sebuah ormas bisa berumur sampai puluhan tahun.
"Dalam usia yang cukup panjang, kita sudah menjadi organisasi yang ikut aktif dalam membangun kehidupan berbangsa. Kita aktif dalam rangka mengisi kemerdekaan di berbagai bidang," kata Ponco.
Baca: Orasi di Aksi Bela Rohingya 169, Politisi PKS Tuntut Perhatian Dunia Internasional
Ponco menuturkan, yang harus dilakukan para anggota FKPPI adalah menjaga dan mempertahankan keutuhan bangsa serta kelangsungan hidup negara kita, Indonesia.
Dikatakannya, Indonesia merupakan negara yang dibangun di atas semangat kebangsaan dimana terdiri dari berbagai macam etnis.
"Maka itu kita harus paham, kalau semangat kebangsaan runtuh, maka negara kita tercinta juga akan runtuh,"ujarnya.
Menurut Ponco, para anggota FKPPI saat ini harus aktif dalam mencegah berkembangnya paham-paham yang tidak sesuai dengan UUD 1945 dan Pancasila.
Dikatakannya, masyarakat juga perlu disadarkan akan bahaya paham-paham yang tidak sesuai dengan UUD 1945 dan Pancasila.
"Kita harus melawan potensi aktifnya paham komunisme yang bertolak belakang dengan UUD dan Pancasila," katanya.