TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan menjelaskan, partainya masih solid memberikan dukungan kepada Ridwan Kamil dalam Pilgub Jawa Barat tahun 2018.

Untuk membahas hengkangnya Golkar dari koalisi pendukung Ridwan Kamil, PKB bersama Nasdem dan PPP akan segera melakukan rapat bersama.

"Sejauh ini tetap dan PKB akan kumpul membahasnya dengan koalisi," kata Daniel saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta, Selasa (19/12/2017).

Wakil ketua Komisi IV DPR ini menjelaskan, menarik dukungan terhadap Ridwan Kamil adalah pilihan terakhir.

"Itu pilihan terakhir bila perahu tidak mencukupi. Tapi PKB meyakini perahu akan cukup nantinya," kata Daniel.

Baca: Ridwan Kamil Sebut Surat Pencabutan Dukungan Dari Partai Golkar Baru Fotokopiannya

Menurut Daniel, PKB juga memiliki kader yang disodorkan sebagai pendamping RK, yakni Syaiful Huda.

Namun parpol koalisi pendukung Emil mendorong supaya segera ditetapkan calon wakil gubernur pendamping.

"Segera," katanya.

Sebelumnya, DPP Partai Golkar mencabut dukungan untuk Ridwan Kamil sebagai bakal calon gubernur Jawa Barat pada Pilkada Jawa Barat 2018.

Ridwan Kamil dianggap tidak menindaklanjuti rekomendasi Partai Golkar untuk menggandeng Daniel Muttaqien Syaifullah sebagai bakal calon wakil gubernur sampai batas waktu yang ditentukan pada (25/11/2017) lalu, sebagaimana rekomendasi partai.

Dalam surat yang ditandatangani Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham tertulis bahwa keputusan itu diambil semata-mata lantaran ingin menjaga kehormatan dan marwah serta kepentingan Partai Golkar di Jawa Barat.