Kang Emil Optimistis Raih Suara Hingga 50 Persen di Pilgub Jabar
Pasangan Ridwan Kamil alias Emil dan Ruzhanul Ulum alias Uu berharap bisa meraih suara hingga 50 persen di Pilgub Jabar.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan Ridwan Kamil alias Emil dan Ruzhanul Ulum alias Uu berharap bisa meraih suara hingga 50 persen di Pilgub Jabar.
Bukan tanpa alasan Kang Emil mengatakan hal itu. Pasalnya, Emil sebagai Wali Kota Bandung, dengan didampingi Uu yang merupakan Bupati Tasikmalaya, dinilai kombinasi yang ideal untuk warga Jawa Barat.
Emil mengaku dengan modal pengalaman sebagai Wali Kota selama lebih dari empat tahun terakhir, ia punya cukup kemampuan untuk menangani masalah perkotaan. Sedangkan Uu sebagai bupati, sangat memahami permasalahan pedesaan.
Permasalahan pokok di Jawa Barat menurutnya adalah ekonomi. Dalam berbagai survei, diketahui bahwa sejumlah permasalahan pokok utama di Jawa Barat yang pertama adalah ekonomi, diikuti oleh infrastruktur, daya beli masyarakat serta lapangan pekerjaan.
Jika pasangan tersebut memenangkan pemilihan, Emil mengaku yakin perasalahan itu akan terjawab.
"Selain itu semua, yang tren di Bandung saya akan bikin di Jabar, banyak banget, ada 300 penghargaan," ujarnya, di kantor DPP Partai NasDem, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (7/1/2018).
Dengan bermodal elektabililtas yang mumpuni, visi-misi yang menjawab permasalahan serta dukungan dari partai pendukung, Ridwan Kamil mengaku optimis bisa memenangkan pemilihan. Ia berharap bisa meraih suara hingga di atas 50 persen pada pencoblosan Juni mendatang.
Terima Surat Keputusan
Pasangan Ridwan Kamil dan Ruzhanul Ulum alias Uu, menerima Surat Keputusan model B1-KWK dari Partai NasDem. Surat tersebut diserahkan langsung oleh Sekjen Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem, Jhonny G Plate, di kantor DPP Partai NasDem, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (7/1/2018).
Ridwan Kamil mengatakan, dengan bermodal dukungan dari Partai NasDem, Partai Persatuan dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), pasangan Emil-Uu punya cukup modal untuk mendaftar di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat 2019, pada 8-10 Januari mendatang.
"Insha Allah kita akan mendaftar secepatnya di tiga hari yang tersedia, Senin, Selasa dan Rabu besok, setelahnya kita fokus bergerak meenangkan dari desa ke kota," ujarnya.