Ketua LDNU: Saya kehilangan Ibu yang Sangat Saya Sayangi
Ibunda Calon Bupati Majalengka Maman Imanulhaq Hj. Lalih halimah meninggal dunia Sabtu pagi, (24/2/2018) pukul 11.00 WIB.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ibunda Calon Bupati Majalengka Maman Imanulhaq Hj. Lalih halimah meninggal dunia Sabtu pagi, (24/2/2018) pukul 11.00 WIB.
Hj. Lalih Halimah meninggal dalam usia 69 tahun dalam keadaan tenang. Jenazah Almarhumah dimakamkan di samping pusara Ayah Kang Maman, KH. Abdurrochim di Margamulya, Cimalaka Sumedang, pada Sabtu siang.
Kang Maman mendapat kabar meninggalnya sang Ibunda ketika sedang memimpin rapat Tim Pemenangan Maju di kediamannya di Jatiwangi. Ia langsung meninggalkan rapat dan bergegas menuju ke Sumedang.
"Saya kehilangan Ibu yang sangat saya sayangi. Saya maju dalam Pilkada Majalengka salah satu alasannya yaitu agar saya bisa menjaga dan merawat Ibu saya”, tutur Ketua Lembaga Dakwah PBNU ini kepada Tribunnews.com, Sabtu (24/2/2018).
Tapi takdir berkehendak lain. Ketika Kang Maman sedang giat mensosialisasikan keikutsertaannya dalam Pilkada Majalengka, Ibundanya berpulang ke Rahmatullah.
Baca: Banyak Serangan Teror, Jokowi Ngaku Sempat Grogi Saat Tiba di Afghanistan
Almarhumah adalah puteri Ulama Besar, Mama Muallim Faqieh.
Semasa hidup, almarhumah aktif dalam kegiatan sosial, memimpin banyak majelis talim dan yang juga mantan Ketua Muslimat NU Kab. Sumedang.
Belasan karangan bunga antara lain dari Ketua Umum PKB yang juga cawapres Muhaimin Iskandar dan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah, Menpora Imam Nahrowi, Ketu BNPB dan Cagub Jabar Ridwan Kamil, berdatangan ke rumah duka.