Penyelam Asal Inggris Tunjukan Betapa Kotornya Nusa Penida
Seorang penyelam bernama Rich Horner, membagikan pengalamannya menyelam di laut Nusa Penida, Bali.
Editor: Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang penyelam bernama Rich Horner, membagikan pengalamannya menyelam di laut Nusa Penida, Bali.
Laut yang diarunginya tersebut dikenal dengan sebutan Manta Point lantaran banyak ikan pari manta yang berkumpul di tempat tersebut.
Video tersebut diunggah Horner pada 3 Maret 2018 kemarin dan menjadi viral di beberapa situs berita internasional, seperti The Guardian dan BBC.
Rich Horner merekam dirinya sendiri yang tengah menyelam di dalam laut.
Di sekitarnya, tampak banyak sampah plastik terapung mengikuti arus ombak laut bersamaan dengan ikan-ikan yang berenang ke sana ke mari.
Dalam video yang berdurasi 2 menit 34 detik tersebut Horner mencoba memperlihatkan sisi lain laut Bali yang menjadi destinasi wisata favorit para turis.
"The ocean currents brought us in a lovely gift of a slick of jellyfish, plankton, leaves, branches, fronds, sticks, etc....
Oh, and some plastic. Some plastic bags, plastic bottles, plastic cups, plastic sheets, plastic buckets, plastic sachets, plastic straws, plastic baskets, plastic bags, more plastic bags, plastic, plastic, so much plastic!
Surprise, surprise, there weren't many Mantas there at the cleaning station today... They mostly decided not to bother.
(Arus laut membawakan kita hadiah terbaik, ubur-ubur, plankton, daun, ranting, palem, batang, dan lain-lain.
Oh, dan beberapa plastik. Tas plastik, botol plastik, gelas plastik, lembaran plastik, keranjang plastik, kemasan plastik, sedotan plastik, dan masih banyak plastik lainnya!
Kejutan, tidak banyak Manta yang berkumpul di cleaning station hari ini. Mereka memutuskan untuk tidak mengganggu)," tulis Rich Horner dalam Facebooknya.
Baca: Kartu Indonesia Sehat Tidak Berguna Bagi Korban Bom Bali, Chusnul Khotimah