Tuti Sempat Histeris dan Teriak-teriak Saat Ditangkap KPK
Sejumlah petugas Komisi Pemberantasan Korupsi menggeruduk area Gedung PN Tangerang.
Editor: Malvyandie Haryadi
"Bukan saya pak, bukan saya," teriak Tuti kepada petugas.
Ekspresi tegangnya semakin menjadi-jadi. Bahkan jeritannya terdengar lantang.
"Beneran itu bukan saya pak, bukan uang saya. Saya hanya disuruh Bu Wahyu," ucapnya sambil meronta.
Wahyu yang dimaksud yakni Hakim senior di PN Tangerang.
Nama lengkapnya yaitu Wahyu Widya Nurfitri.
Wahyu dan Tuti diduga menerima suap atas kasus perdata yang sedang ditanganinya.
Bahkan KPK mengamankan tujuh orang dalam OTT kemarin.
Selain mencokok Wahyu dan Tuti, ada pihak swasta lainnya yang dibekuk petugas.
Saat akan dibawa oleh petugas KPK, sikap Tuti pun semakin aneh.
Sehabis teriak-teriak, Panitera Pengganti ini menangis histeris.
Bahkan seakan-akan seperti kesurupan.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh sumber Warta Kota di PN Tangerang.
Kendati demikian, petugas menggelandang Tuti ke Kantor KPK guna pemeriksaan lebih lanjut.
"Kemarin itu ramai, dia (Tuti) teriak-teriak. Nangis kaya orang kesurupan enggak mau dibawa sama KPK," ujar sumber tersebut kepada Warta Kota di PN Tangerang, Selasa (13/3/2018).