Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terjadi 100 Tahun Sekali, Perayaan Nyepi dan Saraswati Berbarengan di Tahun 2018

Tahun ini merupakan tahun yang istimewa bagi umat Hindu di Indonesia.Pasalnya, Hari Raya Nyepi dan Hari Saraswati jatuh bersamaan, yakni pada 17 Maret

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tahun ini merupakan tahun yang istimewa bagi umat Hindu di Indonesia.

Pasalnya, Hari Raya Nyepi dan Hari Saraswati jatuh bersamaan, yakni pada 17 Maret 2018.

Tidak hanya itu, dalam kurun waktu sampai 2079, selain fenomena Nyepi dan Saraswati yang berbarengan, ada juga hal istimewa yang akan terjadi yakni fenomena Nyepi yang akan berbarengan Pagerwesi.

Baca: Inilah 3 Aturan Sarapan untuk Kamu yang Sedang Menjalani Diet

Hari Saraswati merupakan pawedalan Sang Hyang Aji Saraswati, yakni perayaan turunnya ilmu pengetahuan.

Sedangkan, Hari Raya Nyepi dirayakan oleh umat Hindu dengan melaksanakan Catur Brata Penyepian, di antaranya Amati Geni (tak menyalakan api, lampu, dan gawai), Amati Karya (tidak bekerja atau belajar), Amati Lelanguan (tidak menghibur diri), dan Amati Lelungan (tidak bepergian).

Menurut akun Twitter @beacukaipriok, perayaan Hari Saraswati akan dilaksanakan pada Sabtu (17/3/2018) pagi, di mana pelaksanaannya tidak boleh lebih dari pukul 06.00 WITA.

BERITA REKOMENDASI

Hal tersebut juga diungkapkan oleh Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Porvinsi Bali, I Gusti Ngurah Sudiana.

Ia mengatakan jika ada upacara yadnya, dan piodalan yang berbarengan dengan Nyepi, maka upacara yadnya dan piodalan itu tetap dilaksanakan namun harus sudah selesai pada pukul 06.00 WITA, dilansir dari Tribun-Bali.com.

Baca: Kabar Gembira, Keenan Pearce Segera Jadi Ayah

Menyusul perayaan Hari Raya Nyepi yang dilaksanakan pada Sabtu (17/3/2018) mulai pukul 06.00 WITA hingga di waktu yang sama pada esok harinya, Minggu (18/3/2018).

Fenomena langka ini juga diungkapkan oleh Ahli Kalender, I Gede Marayana beberapa waktu lalu.


"Baru pertama kali dan hanya sekali dalam 100 tahun itu. Ini berdasarkan perhitungan kalender wuku, dan perhitungan kalender pesasihan atau surya candra.

"Fenomena ini bisa saja terjadi dan memang istimewa. Dalam kurun waktu 100 tahun kedepan hanya terjadi 2018 saja. Sekali saja," ungkap Marayana.

Simak videonya di atas. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com berjudul Hanya Sekali dalam 100 Tahun, Nyepi dan Saraswati Jatuh Bersamaan pada 2018

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas