Imam Nahrawi Pastikan Promosi Asian Games Terus Berjalan Meski Memasuki Cuti Lebaran
Imam Nahrawi mengatakan promosi Asian Games terus berjalan meski seminggu ke depan akan menghadapi cuti bersama Lebaran 2018
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
![Imam Nahrawi Pastikan Promosi Asian Games Terus Berjalan Meski Memasuki Cuti Lebaran](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/menpora-imam-nahrawi_20180608_130745.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - 71 hari lagi, pesta olahraga terbesar di Asia itu akan digelar di Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus hingga 2 September 2018.
Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Imam Nahrawi mengatakan promosi Asian Games terus berjalan meski seminggu ke depan akan menghadapi cuti bersama Lebaran 2018.
Baca: Dukung Asian Games 2018, Indofood Usung Tema Satukan Tekad dan Semangat Indonesia
Ia yang ditemui di kantor wakil presiden RI, Jakarta, memerintahkan jajaran di Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk secara giat mempromosikan Asian Games.
"Jalan terus (promosi Asian Games). Setidaknya semua jajaran saya saya perintahin untuk memakai atribut Asian Games sampai salat Id Fitri sekalipun. Karena itu bagian dari promosi, dari doa," ujar pria yang mengenakan kemeja hitam berlogo Asian Games, pada Jumat (8/6/2018).
Menurut Imam, meski cuti lebaran promosi Asian Games tetap berjalan, jajarannya diharapkan dapat mengenakan atribut berlogo atribut Asian Games.
"Saya sampai kasih ilustrasi, nanti yang punya jilbab, yang punya mukena itu dikasih logo Asian Games, supaya orang yang dibelakangnya bisa melihat Asian Games. Saya juga, pakai koko Asian Games, kopiah Asian Games, sarung Asian Games," kata Imam.
Baca: Pegiat Media Sosial Dihimbau Menpora Bantu Publikasikan Asian Games 2018
Sejauh ini, ujar Imam, persiapan atlet telah berjalan baik dan pihaknya terus berfokus untuk masuk dalam 10 besar.
"Sudah bagus. Semua kita kontrol. Saya, Pak CDM Pak Syaf, Ketua KONI, semua kontrol dengan baik. Tentu seperti yang saya sampaikan berulang-ulang, setelah entry by name baru kita bisa mendetilkan satu per satu peluang-peluang itu. Tapi sekarang yang kita jaga adalah 10 besar," ungkapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.