Tiba di Gedung DPP PPP, Cawapres Ma'ruf Amin Disambut Salawat
Ma'ruf Amin yang tampak mengenakan pakaian serba putih lengkap dengan peci berwarna hitam tiba di kantor DPP PPP sekitar pukul 15.20 WIB.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil Presiden 2019, KH Ma'ruf Amin menyambangi kantor DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (10/8/2018).
Ma'ruf Amin yang tampak mengenakan pakaian serba putih lengkap dengan peci berwarna hitam tiba di kantor DPP PPP sekitar pukul 15.20 WIB.
Ma'ruf Amin juga terlihat hadir di dampingi sang istri, Wury Estu Handayani.
Deretan jajajaran DPP PPP tampak menyambut kehadiran pasangan Joko Widodo itu di halaman Lobby Gedung.
Baca: Ketua Umum PPP: Jokowi Cari Figur yang Bisa Meredam Kebencian
Tampak Ketua Umum PPP Romahurmuziy, Sekjen PPP Asrul Sani dan elite PPP lainnya tampak menyambut kedatangan mantan Ketua Fraksi PPP DPRD DKI Jakarta itu.
Lantunan salawat terus dikumandangan saat Ma'ruf dan rombongan memasukia gedung DPP PPP.
Di dalam ruangan, Rommy sapaan Romahurmuziy sempat memperlihatkan cuplikan video kebersamaan Ma'ruf dengan Presiden Jokowi.
Sebelum memulai sambut, Rommy juga sempat mengkalungkan kain sorban berwarna hijau kepada Ma'ruf.
Hal itu mendakan selamat datang kembali kepada Ma'ruf Amin.
Dalam pertemuan tersebut, Rommy sedikit banyak menceritakan proses terpilihnya Ma'ruf Amin sebagai cawapres Jokowi.
Sebelum pertemuan, Rommy mengatakan bahwa kunjungan Ma'ruf ke kantor DPP PPP untuk bersilahturahmi paska penunjukannya sebagai cawapres.
"Tentu sebagai sebuah silhatutahmi, agenda pertama adalah Taaruf seluruh keluarga besar PPP bukannya belum kenal, tapi sudah kenal, tentu Ma'ruf Amin kan sebagai keluarga besar PPP," kata Rommy.
Rommy juga mengaku telah mengistruksikan seluruh keluarga besar PP untuk memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin dalam pilpres 2019.
"kita perlu mengenal lebih jauh apa yangg akan beliau lakukan dan apa yang menjadi visi dan misi beliau sebagai calon wakil presiden pendamping Jokowi," terang Rommy.