Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism

PELANGI Benua mengukuhkan posisinya sebagai travel concierge yang berfokus pada paket wisata dan

Penulis: FX Ismanto
zoom-in Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism
TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
PELANGI Benua mengukuhkan posisinya sebagai Travel Concierge yang berfokus pada paket wisata dan aktivitas khusus yakni Food Tourism. Hadir sebagai pembicara diantarana: Beby Vinni Mulyadi, founder Pelangi Benua, William Wongso, Culinary Experts dan Santhi Serad, Chief of Aku Cinta Masakan Indonesia (ACMI), Senin (17/9/2018) berlangsung di Almond Zucchini Cooking Studio, Jalan Prapanca No.6 A, Pulo, Kebayoran Baru, RT.2/RW.3, Pulo, Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fx Ismanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PELANGI Benua mengukuhkan posisinya sebagai travel concierge yang berfokus pada paket wisata dan aktivitas khusus yakni food tourism. Pada awalnya, saat itu tahun 2013, Vinny Mulyadi atau akrab disebut Beby Vinny, CEO Pelangi Benua mendirikannya untuk mempromosikan wisata - wisata khusus di Indonesia yang belum banyak tereksplorasi (seperti Lasem dan beberapa daerah di Minangkabau).

Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism.
Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism. (TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO)

Namun sejak 2015 tahun lalu Pelangi Benua mulai melebarkan sayapnya dengan menawarkan paket wisata khas ke luar negeri, yakni ke sejumlah negara di Asia dan Eropa seperti wisata kuliner ke India bersama William Wongso. "Dengan kekuatan di kemampuan kuratorial yang komprehensif, Pelangi Benua mampu menyusun program-program khusus yang berbeda dari penyedia jasa wisata lainnya. Selain paket wisata, Pelangi Benua juga menyediakan layanan-layanan terkait lainnya seperti ticketing, hotel booking, corporate outing, maupun jasa transportasi darat di berbagai belahan dunia," terang CEO Pelangi Benua Beby Vinny dalam keterangan persnya, Senin (17/9/2019) di Almond Zucchini, Jalan Prapanca No 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism.
Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism. (TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO)

Beby Vinny juga melihat adanya tren turisme baru demikian:

1. Sejumlah studi menunjukan bahwa generasi millenials ke depan akan mendominasi populasi travelers, mereka menjadi penentu dari trends, bahwa generasi millennial adalah generasi yang menyukai tantangan dan ekplorasi yang lebih jauh tentang suatu makanan. Dan mereka kemudian akan merencanakan sebuah perjalanan yang dapat mencakup petualangan tentang kuliner tersebut.

2. Didukung oleh survei yang dilakukan oleh UNWTO terhadap sejumlah responden (87%) bahwa kuliner merupakan elemen yang penting dalam sebuah perjalanan wisata.

3. Lewat makanan para travelers akan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman budaya yang unik dari tempat yang mereka datangi. Atas dasar point-point di atas Pelangi Benua menggagas program-program wisata yang berbasis kuliner.

Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism.
Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism. (TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO)
Berita Rekomendasi

Berangkat dari hasil survei di atas, Pelangi Benua yang dipimpin oleh Beby Vinny kemudian memasukan elemen-elemen penting dalam merancang perjalanan wisata. "Dalam perjalanan wisata harus ada kualitas pelayanan dan konten program yaitu kuliner, budaya, nature, dan belanja. Kami juga melakukan kurasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk melengkapi 'story behind'," ungkapnya.

Bersama dengan William Wongso dan ACMI, Pelangi Benua di 2018 beberapa kali sempat melaksanakan perjalanan kuliner ke Jailolo Halmahera Barat.

Hal ini dilakukan karena Pelangi Benua bersama William Wongso dan ACMI melihat skena kuliner di Jailolo dan kaitannya dengan budaya yang sangat menarik . Melihat bagaimana masyarakat pesisir Pantai Jailolo mengolah makanannya dengan kearifan mereka, dan di sisi lain, kita juga melihat masyarakat di pedalaman Hutan Jailolo mengolah makanannya sesuai dengan sumber daya yang ada.

Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism.
Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism. (TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO)

"Karena tur kuliner bukan sekadar makan enak, tetapi juga mengenal citarasa budaya bangsa," kata William Wongso.

Hal serupa juga dikemukakan oleh Santhi Serad, Chief of Aku Cinta Masakan Indonesia (ACMI), "Kurang lengkap rasanya merasakan makanan indonesia hanya dari rasanya saja. Sementara makanan itu dilahirkan dari background kebudayaan yg kuat dan dalam. Food tourism adalah cara menikmati pengalaman rasa dan kebudayaan di waktu yang sama."

Santhi Serad menambahkan mereka ingin, Indonesia dikenal melalui kekayaan kulinernya. "Harapan kami, dengan adanya kerjasama antara ACMI dan Pelangi Benua semakin banyak masyarakat mengenal kuliner, cerita di balik hidangan dan budayanya di Indonesia."

Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism.
Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism. (TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO)

Begitu pula ketika Pelangi Benua memutuskan untuk beberapa kali melaksanakan perjalanan budaya dan kuliner ke Toraja. Begitu eratnya kuliner sebagai bagian dari ritual-ritual adat menjadikan Toraja sebagai salah satu tempat yang tepat untuk menyaksikan bagaimana makanan menjadi konteks sosial budaya. "Pengetahuan dan transfer know how dari para expertise memperkaya unsur kuliner lokal Inilah yang ingin kami angkat dalam setiap perjalanan kami," kata Beby Vinny.

Pelangi Benua juga melihat kondisi di lapangan belum banyak tour operator yang membuat sebuah program perjalanan yang menempatkan makanan sebagai subyek bukan hanya sekedar sebagai makanan untuk pemenuhan program perjalanan. Kesempatan inilah yang kemudian ditawarkan Beby melalui Pelangi Benua untuk memberikan pengalaman dan nilai tambah di setiap perjalanan yang bersama mereka.

Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism.
Pelangi Benua, Aktif dan Konsisten Menggalakkan Food Tourism. (TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO)

Dia mengakui hampir seluruh wilayah Indonesia memiliki kisah kuliner yang menarik. "Yang menjadi tantangan adalah mengolah dan pengemasan content serta kesiapan infrastruktur. Beberapa wilayah sudah siap secara infrastruktur sehingga bisa memberikan pengalaman perjalanan yang menyenangkan," jelasnya.

Untuk wilayah-wilayah yang infrastrukturnya masih terbatas biasanya Pelangi Benua akan bekerja sama dengan local counterparts untuk memastikan ketersediaan fasilitas.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas