Prabowo Tak Pernah Pakai Konsultan Politik Asing Mana Pun Untuk Kampanye
Konsultan politik itu disebut menggunakan teknik propaganda tersebut dalam memenangkan Trump pada Pilpres Amerika serikat 2016 lalu.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Koordinator Juru Bicara Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak menegaskan tidak pernah menggunakan jasa konsultan luar negeri yang memenangkan Donald Trump.
Konsultan politik itu disebut menggunakan teknik propaganda tersebut dalam memenangkan Trump pada Pilpres Amerika serikat 2016 lalu.
"Pak Prabowo tidak pernah menggunakan konsultan luar negeri mana pun untuk kampanyenya," tegas Dahnil Simanjuntak kepada Tribunnews.com, Jumat (5/10/2018).
Apalagi dia ingatkan, Prabowo maju sebagai Calon Presiden sudah empat kali, bukan untuk pertama kalinya.
Menurut dia, empat kali maju dalam gelanggang pemilu merupakan pengalaman yang cukup bagi Prabowo dalam kontestasi pilpres.
"Kampanye beliau berjalan secara alamiah saja, beliau sudah 4 kali bertarung dalam pemilu dan punya pengalaman yang cukup dalan kontestasi pilpres," katanya.
Untuk itu pula, ia meminta semua pihak untuk berhenti memfitnah Prabowo memakai jasa konsultan politik asiang yang memainkan Teknik Propaganda "firehose of the falsehood".
"Jadi kami mohon stop laku fitnah dan menebar hoaks seperti itu," katanya.
Hal senada Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon membantah bahwa kubu Prabowo-Sandi sengaja menciptakan kabar palsu Ratna Sarumpaet sebagai bagian dari Teknik Propaganda "firehose of the falsehood".
"Enggak ada. Sama sekali enggak ada. Kita orang yang murni-murnia saja dan enggak biasa berbohong. Itu bisa diselidiki lah. Kita ini dibohongi. Dan tidak mungkin kita membohongi rakyat," ujar Fadli di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat, (5/10/2018).
Fadli juga membantah Koalisi Indonesia Adil Makmur menggunakan jasa konsultan politik asing yang memenangkan Donald Trump. Konsultan politik itu disebut menggunakan teknik propaganda tersebut dalam memenangkan Trump pada Pilpres Amerika serikat 2016 lalu.
"Enggak ada. Setahu saya enggak ada. Kita pakai lokal-lokal saja," katanya.