Bantah Anti Pemerintah, Fahri Hamzah Tunjukkan Teks Sumpahnya
Menurut Fahri, ia hanya menjalankan tugasnya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat.
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fahri Hamzah membantah jika dirinya anti pemerintah.
Dilansir TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitter @Fahrihamzah yang diunggah pada Sabtu (6/10/2018).
Fahri Hamzah mengatakan membantah tudingan anti pemerintah setelah dirinya kerap memberikan kritik kepada istana terkait penanganann pasca gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang juga Daerah Pemilihannya.
Menurut Fahri, ia hanya menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat.
Baca: Mahfud MD Sebut Prabowo hingga Amien Rais Tidak Bisa Dijerat UU ITE namun Bisa Dipenjara 3 Tahun
Untuk memperkuat omongannya, Fahri bahkan menunjukkan petikan teks sumpahnya sebagai anggota DPR.
Dalam unggahannya Fahri Hamzah mengatakan jika bantuan untuk Lombok banyak yang belum diterima oleh masyarakat.
Ia pun mengaku akan melaporkan hasil temuannya terkait hal itu.
"Apa yang seharian mengelilingi pulau Lombok hari ini terutama di Kabupaten Lombok Utara (KLU) dan kabupaten Lombok Timur (Lotim) adalah fakta bahwa apa yang dipidatokan oleh pemimpin dan dijanjikan kepada rakyat dengan kenyataannya adalah jauh panggang dari api. #TimwasPBNS," ujar Fahri.
Menurut Fahri Hamzah, penanganan bencana di Lombok bisa dijadikan pelajaran dan jujur jika pengelolaan bencana di Indoneia masih bermasalah.
"Dari Lombok kita HARUS jujur. Dari LOMBOK kita HARUS belajar. Dan Dari 2 Pulau BESAR di NTB: Sumbawa dan Lombok yang Dihantam gempa besar bertubi kita harus mau terbuka bahwa kemampuan kita mengelola bencana masih bermasalah, kalau tidak mau disebut berdusta. #TimwasPBNS," cuitnya.