Timses Ditangkap KPK, Hasto Tak Yakin Elektabilitas Jokowi Turun
Hasto Kristiyanto tak yakin elektabilitas Joko Widodo menurun, akibat salah satu tim suksesnya tersandung kasus
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Sanusi
![Timses Ditangkap KPK, Hasto Tak Yakin Elektabilitas Jokowi Turun](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/bupati-bekasi-neneng-hassanah-resmi-ditahan-kpk_20181016_203011.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto tak yakin elektabilitas calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo menurun, akibat salah satu tim suksesnya (timses) tersandung kasus korupsi dan tertangkap KPK.
Ia mengatakan, elektabilitas Jokowi tak mudah turun karena pemahaman masyarakat baik terhadap kinerja Jokowi selama ini.
"Elektabilitas itu kan dibangun oleh sebuah proses," kata Hasto yang ditemui di kantor Kominfo, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (16/10/2018).
Padahal sejak awal, ujar Hasto, dalam pembentukan struktur TKN Jokowi-Ma'ruf, semua anggota partai pengusung berkomitmen untuk tak bermasalah dengan hukum.
"Itu sudah jadi komitmen dari seluruh partai-partai pendukung Jokowi sehingga dalam susunan tim kampanye Pak Jokowi tidak ada yang punya masalah hukum," ujar Sekjen PDIP itu.
Diketahui, Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin dari Partai Golkar itu ditangkap KPK pada Senin (15/10/2018) malam, setelah ditetapkan sebagai tersangka suap Meikarta.
Nama Neneng tercantum dalam struktur TKN Jokowi-Ma'ruf, berdasarkan surat keputusan bernomor 015/KPTS/TKN-JKWMA/IX/2018 yang diterbitkan Tim Kampanye Nasional.
Neneng tercatat sebagai pengarah teritorial bersama Wakil Bupati Kabupaten Bekasi Eka Supria Atmaja.