Laporan wartawan tribunnews.com, Damang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno berharap ada perubahan kepemimpinan untuk periode 2019-2024. Karena jika tidak, dia menyebut hal itu sungguh terlalu.

Hal itu ia sampaikan dalam acara Deklarasi Nasional Relawan Rhoma for PAS, di Soneta Record, Cilodong, Depok, Jawa Barat.

"Relawan Rhoma for PAS ini menambah mesin lokomotif kita 170 hari ke depan untuk memastikan aspirasi rakyat Indonesia ditangkap. Perubahan itu akan datang. Kita dukung untuk perubahan ekonomi, karena kita ingin ekonomi berpihak kepada rakyat," katanya, Minggu (28/10/2018).

"Karena kalau tidak ada perubahan, sungguh terlalu. Yang kaya makin kaya, yang miskin makin miskin," imbuhnya.

Dalam deklarasi ini, Sandiga didampingi oleh seniman sekaligus politisi Rhoma Irama, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Sekjen PAN Eddy Suparno.

Baca: Makan Malam Ratusan Dolar di Singapura, Nagita dan Raffi Satu Meja Bareng ART Jadi Sorotan

Ribuan orang yang tumpah ruah dilokasi  disebut berasal dari 34 Provinsi, lengkap dengan Kabupaten yang ada diseluruh Indonesia.

Menurut Ketua Umum Rhoma for PAS Waskito yang juga memimpin deklarasi ini, pihaknya memutuskan untuk mendukung Prabowo-Sandi karena prihatin dengan kondisi yang terjadi pada negara ini. Salah satunya ialah soal kedaulatan dan pemerataan ekonomi di Indonesia.

"20 tahun perhelatan politik, seharusnya Indonesia segera memulai strategi ekonomi yang terencana dan memperhatikan asas pembangunan," ujar Waskito.

Sebab menurutnya, seharusnya negara berpihak pada rakyat dengan merubah nasib mereka menjadi lebih baik serta adil dan memberikan ruang akses ekonomi ke seluruh lapisan masyarakat.