Bahas Elektabilitas Capres pasca Reuni 212, TKN Jokowi-Ma'ruf: Hanya Satu yang Bisa Kalahkan Jokowi
TKN paslon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin, Adian Napitupulu mengungkapkan pendapatnya mengenai elektabilitas Jokowi seusai Reuni Akbar 212.
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNNEWS.COM - Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan calon (paslon) nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin, Adian Napitupulu mengungkapkan pendapatnya mengenai elektabilitas Jokowi seusai Reuni Akbar 212.
Dilansir TribunWow.com dari akun YouTube Indonesia Lawyer Club tvOne, Selasa (4/12/2018), menurut Adian dalam pencalonan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang, hanya ada satu hal yang dapat mengalahkan Jokowi.
Adian menuturkan Jokowi akan kalah ketika ada calon yang memiliki prestasi lebih.
Ia juga mengomentari tidak tepat jika Reuni 212 yang dipakai untuk mengukur elektabilitas Jokowi.
"Kalo menurut saya, Jokowi akan kalah ketika ada yang mempunyai prestasi lebih daripada Jokowi, jadi kemudian kalau kita gunakan acara reuni 212 ini dijadikan alat ukur untuk elektabilitas, menurut saya enggak tepat, bagaimanapun juga yang dilakkukan oleh Jokowi itu prestasinya jelas." kata Adian.
Adian menilai jika Jokowi sampai sekarang masih belum mempunyai lawan untuk menandingi prestasi yang sudah sang presiden peroleh.
Menurutnya, jika berjuta orang datang ke Reuni 212, Jokowi yang mendatangi jutaan orang.
"Jokowi tidak akan mendatangkan sekian banyak orang, bahkan berjuta-juta orang, tapi menurut saya bahwa Jokowi lah yang akan mendatangi berjuta-juta orang," tegas Adian.
Karena Jokowi memang telah terbiasa melakukan blusukan.
Sebelumnya, Adian menanggapi kaitan Aksi Reuni Akbar 212 dengan elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden.