Komnas HAM: Perlu Pendekatan Karakter untuk Cegah Regenerasi Kelompok Radikal dan Separatis
Komnas HAM melihat kemungkinan adanya regenerasi dari kelompok radikalisme dan separatisme seperti di Papua.
Penulis: Reza Deni
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koordinator Subkomisi Pemajuan Hak Asasi Manusia Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara mengatakan soal kemungkinan adanya regenerasi dari kelompok radikalisme dan separatisme seperti di Papua.
Beka meyakini untuk mencegah benih-benih radikalisme tumbuh, aparat keamanan tentu memiliki standar tersendiri.
Baca: Pria Asal Bukit Kemuning Ditemukan Meninggal di Baturaja
"Hanya apakah pendekatannya seperti apa yang harus kita bicarakan. Kalau misalnya ini benih muncul, terus kemudian yang diutamakan adalah pendekatan keamanan kan enggak juga," ujarn Beka di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (5/12/2018).
Komnas HAM, dikatakan Beka, bisa bekerja sama untuk memberi masukan agar benih-benih kelompok radikal tidak timbul.
Baca: Siswa SD Sempat Kejang dan Muntah Usai Minum Seduh Kadaluarsa di Bekasi
"Kita lihat karakter mereka, apakah mereka menuntut keadilan ekonomi, keadilan politik," katanya.
Dua hal tersebut, Beka mengatakan, tidak bisa dilakukan dengan treatment yang sama.
"Obatnya kan berbeda antara satu masalah dan masalah yang lain," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.