260 Karyawan PLN Ikut Family Gathering di Tanjung Lesung Saat Tsunami, 14 Diantaranya Tewas
Para karyawan PT PLN (Persero) menjadi korban bencana tsunami di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten pada Sabtu (22/12/2018).
Penulis: Ria anatasia
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM - Para karyawan PT PLN (Persero) menjadi korban bencana tsunami di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten pada Sabtu (22/12/2018).
Akibat peristiwa tersebut, 14 pegawai PLN dinyatakan meninggal dunia.
Kepala Satuan Komunikasi Corporate PT PLN (Persero) I Made Suprateka menjelaskan, sebanyak 260 karyawan PLN dari Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat mengunjungi wilayah tersebut untuk acara Family Gathering.
Hingga Minggu (23/12/2018) pukul 11.00 WIB, 14 pegawai PLN tewas, sementara korban selamat sebanyak 157 orang dan 89 lainnya belum ditemukan.
"Kami masih terus mendata dan melakukan upaya pencarian korban, kami mohon doanya agar seluruh korban bisa segera ditemukan dalam kondisi selamat," kata Made dalam keterangan resmi, Minggu (23/12/2018).
Selain itu, PLN telah mengirimkan 36 ambulans untuk membantu proses evakuasi di lokasi bencana.
Kondisi Listrik
Terkait kondisi kelistrikan pasca bencana, saat ini PLN sedang melakukan proses penormalan listrik dengan melakukan perbaikan gardu serta investigasi jaringan.
"Terdapat 146 gardu yang berhasil dinyalakan, sementara gardu yang masih padam yakni 102 gardu. Selain itu terdapat 20 tiang SUTM Roboh akibat diterjang Tsunami," paparnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.