Sunanto Sebut PP Pemuda Muhammadiyah Berhutang Budi Kepada Dahnil Anzar
Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah periode 2018-2022 Sunanto mendoakan pendahulunya, Dahnil Anzar Simanjuntak
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah periode 2018-2022 Sunanto mendoakan pendahulunya, Dahnil Anzar Simanjuntak yang berhalangan hadir dalam pelantikan kepengurusan baru pada Jumat (28/12/2018) malam.
Menurut Sunanto, Dahnil telah banyak memberikan andil dalam perkembangan Pemuda Muhammadiyah pada periode sebelumnya.
Baca: Bupati Pandeglang: Kebutuhan Logistik untuk Pengungsi Tsunami Cukup untuk Tujuh Hari ke Depan
"Kita juga mendoakan bang Dahnil semoga sukses ke depannya," kata Sunanto diikuti tepuk tangan para pengurus baru PP Pemuda Muhammadiyah di Kantor Pusat Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Jumat (28/12/2018).
Sunanto tak menampik bila peran Dahnil punya dampak besar bagi kemajuan Pemuda Muhammadiyah.
Pemuda Muhammadiyah disebut cukup banyak berhutang budi kepada Dahnil.
Baca: Ucapkan Selamat atas Pemberhentian Said Didu, Fadli Zon: Dipecat Itu Berkah, Bukan Musibah
Untuk itu, Sunanto berharap apa yang sudah dilakukan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah periode sebelumnya bisa terus dipertahankan dan dikembangkan pada periode kepemimpinannya saat ini.
"Saya kira, kita banyak berhutang budi kepada beliau dengan membesarkan nama Muhammadiyah selama ini," tegasnya.
Baca: KPK Berencana Akan Memborgol Tersangka yang Sudah Menjadi Tahanan
Sebelumnya, Sunanto atau biasa disapa Cak Nanto terpilih sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2018-2022 setelah dirinya berhasil menyingkirkan dua lawan kuatnya yakni Ahmad Fanani dan Ahmad Labib.
Sunanto berhasil mendulang 590 suara sedangkan rivalnya Ahmad Fanani mendapat 266 suara dan Ahmad Labib 292 suara.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.