Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Politikus Golkar: Sebagai Sahabatnya Ahok, Saya Tentu Bahagia

"Sebagai salah seorang sahabatnya Ahok, saya tentu bahagia," ucap Ace Hasan Syadzily

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Politikus Golkar: Sebagai Sahabatnya Ahok, Saya Tentu Bahagia
Tribunnews.com/ Danang Triatmojo
Juru Bicara TKN Jokowi-Maruf, Ace Hasan Syadzily usai hadiri acara diskusi media di Bawaslu RI, Jakarta Pusat, Selasa (8/1/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyambut bahagia Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menghirup udara kebebasan atas hukuman yang dijalaninya selama 2 tahun di penjara Mako Brimob, Depok, Jawa Barat.

"Sebagai salah seorang sahabatnya Ahok, saya tentu bahagia," ucap Ace Hasan Syadzily kepada Tribunnews.com, Kamis (24/1/2019).

Baca: Ahok Bebas, Sang Anak Ucapkan Terimakasih Hingga Akan Muncul di TV

Ahok hari ini bebas murni setelah menjalani masa hukuman atas kasus penodaan agama.

Ahok telah menjalani hukuman selama 1 tahun 8 bulan 15 hari setelah vonis 2 tahun dipotong remisi. Pagi ini, sekitar pukul 07.30 WIB, Ahok dijemput keluarga di Rutan Mako Brimob, Depok, Jawa Barat.

Menurut Ace Hasan Syadzily, Ahok telah menunjukan dirinya sebagai manusia yang taat hukum dan bertanggungjawab atas apa yang telah dilakukannya.

"Dia tidak lari dari tuntutan hukum yang disampaikan sebagian masyarakat dengan berbagai demonstrasi bersamaan dengan Pilkada DKI Jakarta tahun 2016 yang lalu," kata Ace Hasan Syadzily.

Berita Rekomendasi

"Selama proses pengadilan, dia jalaninya dengan penuh semangat dan tanpa mengeluh di saat seharusnya dia berkampanye," Ace kata Hasan Syadzily.

Ace Hasan Syadzily mengaku dua kali menjenguk mantan Gubernur DKI Jakarta itu di Mako Brimob.

Saat itu kata Ace Hasan Syadzily, Ahok menerima dirinya dengan hangat dan gembira.

"Dia berbicara dengan penuh kehangatan. Yang selalu disampaikan dari pembicaraannya selalu terucap “selalu ada hikmah yang terbaik atas apa yang telah saya jalaninya,” kata Ace Hasan Syadzily.

Ace Hasan Syadzily tidak banyak bicara politik dengannya karena khawatir Ahok trauma atas apa yang dialaminya.

Karena penyebab kasus menimpa Ahok itu tidak bisa lepas dari persoalan politik.

"Saya bicara tentang kemanusiaan dan keseharian di penjara itu," kata Ace Hasan Syadzily.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas