Hasil Rapimpus IV di Bogor, GM FKPPI Netral di Pemilu 2019
GM FKPPI mendukung pelaksanaan Pemilu 2019 yang sejuk, tanpa kekerasan dan ujaran kebencian serta mengecam keras penyebaran berita bohong
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Rapat Pimpinan Pusat (Rapimpus) IV Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI/Polri (GM FKPPI) yang berlangsung di Hotel Lorin Sentul, Bogor, pada tanggal 15-17 Februari 2019 telah menghasilkan beberapa poin penting.
Rapat Pimpinan Pusat (Rapimpus) IV turut dihadiri oleh Dewan Penasehat dan Pengurus Pusat GM FKPPI, Pengurus Daerah GM FKPPI dari seluruh wilayah Indonesia dan undangan lainnya.
Hans Havlino Silalahi, Ketua Umum GM FKPPI mengatakan bahwa dalam Rapimpus IV GM FKPPI ini sangat strategis dan penting mengingat tahun 2019 adalah tahun politik dimana tepat 60 hari lagi akan diselenggarakannya Pemilu 2019, yang merupakan sebuah pemilu serentak pertama dengan 5 jenis surat suara di TPS.
“Hasil Rapimpus IV GM FKPPI baik kuputusan-keputusan internal organisasi maupun untuk ekternal akan diteruskan kepada Pembina Organisasi yang adalah Panglima TNI, Kapolri, Ketua Pepabri, KASAD, KASAL, dan KASAU,”jelasnya.
“ Ada beberapa poin penting rekomendasi eksternal diwujudkan dalam pernyataan sikap yang dibacakan oleh Juru Bicara Pengurus Daerah diantaranya adalah GM GKPPI tetap mengutamakan independensi, netralitas kemandirian dan tetap setia pada garis perjuangan visi misi TNI/Polri,” ujarnya.
Baca: Cerita Masa Lalu Bruce Lee : Sebelum Bertemu Ip Man, Belajar Kungfu untuk Menganiaya Orang
GM FKPPI mendukung pelaksanaan Pemilu 2019 yang sejuk, tanpa kekerasan dan ujaran kebencian serta mengecam keras penyebaran berita bohong (hoaks), isu sara dan politisasi tempat ibadah serta lembaga pendidikan.
Dalam konteks pemilu GM FKPPI menekankan dengan tegas kepada seluruh jajaran untuk tetap menjunjung peran, visi dan misi yang diemban TNI/Polri untuk menjaga netralitas orgasnisasi untuk tidak mementingkan kepentingan politik sesaat.
“Secara organisasi GM FKPPI netral dan independen, tetapi juga merupakan hak bagi pribadi-pribadi kader untuk tetap beraktualisasi, baik melalui partai politik maupun relawan-relawan yang ada, sejauh menjaga marwah panji dan simbol-simbol organisasi untuk tetap netral dan independen,” katanya.