Kemenhub Dorong Penerapan e-Ticketing Pelayanan Transportasi Laut
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus mendorong penerapan teknologi informasi dalam pelayanan transportasi laut, salah satunya adalah penerapan...
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Malvyandie Haryadi
![Kemenhub Dorong Penerapan e-Ticketing Pelayanan Transportasi Laut](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/hubla-jogja.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus mendorong penerapan teknologi informasi dalam pelayanan transportasi laut, salah satunya adalah penerapan e-ticketing.
Demikian disampaikan Direktur Jenderal Perhubungan Laut R Agus H Purnomo saat memberikan pengarahan pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Angkutan Perintis dan Tol Laut Tahun Anggaran 2019 di Yogyakarta, Sabtu (23/3/2019).
"Seiring meningkatnya teknologi informasi, kita juga harus melakukan pembenahan, termasuk dengan memberlakukan penerapan e-ticketing untuk penumpang dan muatan yang wajib dipenuhi oleh operator kapal sehingga jumlah naik/turun penumpang dan muatan dapat terdata secara jelas, akurat dan transparan," jelas Agus.
Agus menegaskan, operator kapal juga wajib melakukan pemeliharaan kapal negara dengan baik secara terencana.
Baca: Ini Jadwal Kampanye Terbuka Prabowo Subianto
"Jika kapal harus melakukan docking atau rusak berat sehingga tidak dapat beroperasi maka operator kapal harus menyediakan kapal pengganti sehingga tidak terjadi kekosongan pelayanan pada trayek yang dilaluinya," tegasnya.
Begitupun saat terjadinya peak season seperti lebaran atau saat Natal dan Tahun Baru, operator kapal harus lebih meningkatkan kewaspadaan dalam mengantisipasi terjadinya kelebihan kapasitas penumpang yang membahayakan stabilitas kapal.
"Secara bertahap kami juga akan melakukan edukasi kepada para penumpang angkutan laut terhadap pengaturan barang bawaan di atas kapal serta peningkatan ketertiban penumpang," terang Agus.
Pada kesempatan tersebut, Agus juga menginstruksikan agar seluruh Kepala Unit Penyelenggara Teknis (UPT) melakukan pengawasan terhadap kinerja operator kapal dengan tetap memprioritaskan keselamatan pelayaran.
"Ke depan kami akan terus memperluas jaringan trayek tol laut dan perintis di wilayah terpencil lain sehingga dapat merangkai konektivitas secara "end to end" dan terkoneksi dengan moda lain tidak hanya "port to port" saja," ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.