ILC TvOne Semalam: Reaksi Budiman Sudjatmiko saat Kubunya Dituding Dahnil Munculkan Narasi Ketakutan
Dilansir oleh TribunWow.com, hal tersebut ia sampaikan dalam acara Indonesia Lawyers Club tvOne, Selasa (10/4/2019).
Editor: Daryono
Menurut Budiman Sudjatmiko, apa yang ia sampaikan adalah fakta, pun demikian dengan Dahnil Anzar.
Lihat selengkapnya dalam video di bawah ini.
dalam video sebelumnya, Budiman Sudjatmiko yang mendapat kesempatan berbicara memberikan sejumlah pernyataan.
Di awal pernyataannya, Budiman Sudjatmiko menyoroti pemilihan judul ILC.
Menurutnya judul ini pantas dipakai apabila kedua kandidat sudah bergantian menang.
Akan tetapi, Budiman Sudjatmiko mengaku bahwa ia belum pernah melihat Prabowo menang.
Budiman kemudian menyampaikan bahwa dalam politik, yang dibicarakan atau ditawarkan bukan hanya sensasi.
Ia kemudian mencontohkan Jokowi yang menawarkan program kartu-kartu saktinya.
"Karena politik tidak mungkin bebas dari rasa, tidak mungkin bebas dari sensasi, beri esensi di dalamnya, " kata Budiman Sudjatmiko.
"Ini yang mau kita tawarkan, ketika bicara program, kenapa Pak Jokowi itu berbicara soal Kartu Indonesia Pintar Kuliah, Kartu Pra Kerja, Kartu Sembako Murah, dana desa akan terus ditingkatkan."
Baca: TKN Kritik Prabowo Soal Dana Pensiun Koruptor: Itu Sangat Kontraproduktif
"Itu bicara esensi, isi, tapi apakah dia punya sensasi? Punya, nah kita tantang pada Pak Prabowo, kalian sudah terlalu banyak buat sensasi," kata Budiman Sudjatmiko.
Ia pun mengungkit sejumlah isu negatif yang dilontarkan pada Jokowi.
"Nah kita tunggu saja deh (Prabowo) bagaimana esensinya," sambung Budiman Sudjatmiko.
"Jika kita hanya main di sana, di sensasi, hari ini rakyat Inggris, bertahun-tahun sejak Brexit, karena saat referendum Brexit mereka menyampaikan tidak Eropa, sekarang mereka kebingungan."