Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

7 Fakta dan Kronologi Napi Bandar Narkoba Diseret Petugas Lapas di Nusakambanga, Kalapas Dicopot

Berikut fakta napi narkoba asal Bali yang mengalami kekerasan saat dipindahkan dan diseret petugas saat dipindah ke Lapas Nusakambangan, Cilacap.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha

Berikut fakta napi narkoba asal Bali yang mengalami kekerasan saat dipindahkan dan diseret petugas saat dipindah ke Lapas Nusakambangan, Cilacap.

TRIBUNNEWS.COM - Video yang memperlihatkan petugas yang menyeret sejumlah narapidana (napi) viral di media sosial.

Mereka diseret petugas pada pemindahan napi kasus narkotika dari sejumlah Lapas di Bali ke Nusakambangan, Cilacap Kamis (28/4/2019) lalu.

Video tindak kekerasan ini tersebar di sejumlah media sosial, seperti Facebook (FB) dan Instagram (IG).

Video tersebut menjadi viral dan ditonton jutaan viewers serta menuai pro dan kontra dari netter.

Baca: Fakta-fakta Video Kekerasan Napi di Nusakambangan: Kalapas Dicopot hingga Napi Kerap Bikin Onar

Baca: Viral Video Narapidana Diseret Saat Dipindah ke Nusakambangan, Ternyata Tahanan Itu Bukan Napi Biasa

Imbas dari tindakan kekerasan pada para napi itu, Kepala Lapas (Kalapas) Narkotika Nusakambangan berinisial HM.

Berikut kronologi dan fakta terbaru terkait para napi bandar narkoba yang diseret petugas saat dipindahkan, dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber:

Berita Rekomendasi

1. Kronologi

VIRAL! Video Napi Nusakambangan Diperlakukan Tak Manusiawi : Diseret ke Kapal dalam Kondisi Tangan dan Kaki Terborgol
VIRAL! Video Napi Nusakambangan Diperlakukan Tak Manusiawi : Diseret ke Kapal dalam Kondisi Tangan dan Kaki Terborgol (Tangkap layar Instagram.com/@insta_majenang)

Peristiwa ini terjadi pada Kamis (28/3/2019) saat 26 napi dari Bali dipindahkan menuju Nusakambangan.

Ke-26 napi narkoba diberangkatkan dari Lapas Narkotika Bangli di Banjar Buungan, Desa Tiga, Susut, Rabu 27 Maret 2019 pukul 06.13 Wita.

Rombongan napi narkoba tersebut menumpang bus pariwisata DK 9037 KE.

Dengan kaki dirantai, tangan diborgol, dan mata ditutup dengan baju yang dipakai, para napi tiba di Dermaga Wijayapura, Cilacap, Kamis 28 Maret 2019 pukul 13.30 WIB.

Tentu dengan pengawalan ketat pihak kepolisian dari Brimob Polda Bali.

Mereka langsung diturunkan di depan Kantor Satuan Tugas Keamanan dan Ketertiban Nusakambangan, Kemenkumham, di Dermaga Wijayapura, Cilacap.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas