Dua Mantan Gubernur di Sulawesi Gagal Terpilih Jadi Anggota DPR, Menantu Ma'ruf Amin Lolos
Mantan Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh (AAS) hampir dipastikan gagal ke Senayan.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulbar telah merampungkan rekapitasi hasil perhitungan suara Pemilu 2019 di Aula Hotel Srikandi Jl Pattalunru, Kelurahan Binanga, Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, Jumat (10/5/2019).
Berdasarkan DB-1 KPU Sulbar, DPW Nasdem Sulawesi Barat (Sulbar) dipastikan meloloskan satu kader ke Senayan.
Namun, ada yang menarik dalam pertarungan internal partai Nasdem Sulbar.
Mantan Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh (AAS) hampir dipastikan gagal ke Senayan.
ASS kalah dengan selisih dua suara dari politisi baru, Ratih Megasari Singkarru.
Berdasarkan hasil rakap berdasarkan DB-1 yang diperoleh Tribun-Timur.com, Nasdem peluang amankan kursi ketiga DPR RI Dapil Sulbar dengan total perolehan 93.943 suara.
AAS sebagai calon nomor urut satu meraih 30.944 suara.
Sementara pesaingnya calon nomor urut tiga Ratih Megasari Singkarru raih 30.946 suara. Yang artinya selisih 2 suara.
Sementara caleg nomor urut dua Nuraidah Suhena raih 4.950 suara dan caleg nomor urut empat Salim S Mengga raih 22.717 suara.
Gubernur Sulsel 2 Periode Juga Tumbang
Mantan Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo; mantan anggota DPRD Sulawesi Selatan, Tenri Olle Yasin Limpo; dan petahana anggota DPR RI, Indira Chunda Thita Syahrul Yasin Limpo diprediksi gagal terpilih menjadi anggota DPR RI periode masa jabatan tahun 2019 - 2024.
Tenri Olle Yasin Limpo adalah kakak kandung Syahrul Yasin Limpo, sedangkan Indira Chunda Thita adalah putri sulung Syahrul Yasin Limpo.
Pada Pemilu 2019, ketiganya "mengendarai" Partai Nasdem, partai yang baru 2 kali ikut Pemilu.
Syahrul Yasin Limpo untuk kali pertama menjadi Caleg dan membidik kursi DPR RI.