Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dokter Kandungan, PNS, hingga Politikus PAN, Daftar Orang yang Ditangkap karena Sebar Hoaks

Inilah daftar orang yang ditangkap karena menyebar hoaks. Ada dokter kandungan, PNS, hingga politikus PAN.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Fathul Amanah
zoom-in Dokter Kandungan, PNS, hingga Politikus PAN, Daftar Orang yang Ditangkap karena Sebar Hoaks
Kolase TRIBUNNEWS.COM
Dokter Kandungan, Dosen, hingga Politikus PAN, Daftar Orang yang Ditangkap karena Sebar Hoaks 

Inilah daftar orang yang ditangkap karena menyebar hoaks. Ada dokter kandungan, dosen, hingga politikus PAN.

TRIBUNNEWS.COM - Kepolisian telah menangkap sejumlah orang yang diduga menyebarkan berita bohong alias hoaks, selama sepekan terakhir.

Terlebih pada periode 21-22 Mei 2019, polisi menangkap 10 tersangka penyebar hoaks dan ujaran kebencian.

Dalam daftar orang yang ditangkap karena telah menyebarkan hoaks, ada yang berprofesi sebagai dokter kandungan bergelar S3.]

Termasuk dosen, wiraswasta, hingga terbaru, politikus PAN, Mustofa Nahrawardaya yang diciduk polisi karena menyebarkan hoaks.

Baca: Kementerian Kominfo Tutup 61.000 Akun Penyebar Hoaks di Aplikasi Whatsapp

Baca: Sebar Hoaks Remaja Ditembak Polisi, Dokter Kandungan Sekaligus Dosen Perguruan Tinggi Diciduk Polisi

Baca: Selama Sepekan Ini, Polisi Telah Amankan Sepuluh Penyebar Hoaks Seputar Aksi 22 Mei

Para tersangka ini dijerat dengan tindak pidana undang-undang tentang informasi dan transaksi elektronik (ITE).

Serta terancam hukuman pidana penjara yang beragam, dari enam hingga 10 tahun.

BERITA REKOMENDASI

Berikut daftar sejumlah orang yang ditangkap karena menyebarkan hoaks, yang dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber:

1. SDA, wiraswasta

SDA (belakang) pelaku penyebar hoaks ditampikan saat rilis kasus di Mabes Polri, Jumat (22/5/2019).
SDA (belakang) pelaku penyebar hoaks ditampikan saat rilis kasus di Mabes Polri, Jumat (22/5/2019). (Tribunnews.com/ Vincentius Jyestha)

Tersangka pertama berinisial SDA, seorang wiraswasta yang ditangkap di Bekasi, Kamis (23/5/2019) pukul 16.30 WIB.

SDA diduga menyebarkan hoaks adanya personel Brimob dari negara lain saat mengamankan demonstrasi protes terhadap hasil rekapitulasi suara Pilpres 2019.

"Jadi saya menerima berita tersebut itu dari seseorang, artinya itu bukan kreasi saya, tapi saya terus terang khilaf sehingga saya ikut menyebarkan berita tersebut," ungkap SDA saat dihadirkan di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (24/5/2019).


Menurut keterangan polisi, SDA menyebarkan hoaks tersebut ke 3-4 grup di WhatsApp.

Aparat mengatakan, foto yang digunakan pelaku adalah swafoto seseorang di lokasi kejadian dengan para anggota.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas