Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Moeldoko Sebut Ada kelompok yang Tak Terima Terwujudnya Rekonsiliasi Jokowi dan Prabowo

"Kami mensinyalir ya, ada bahwa proses menuju rekonsiliasi berjalan dengan baik. Tapi ada kelompok-kelompok yang tidak bisa menerima itu," katanya

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Moeldoko Sebut Ada kelompok yang Tak Terima Terwujudnya Rekonsiliasi Jokowi dan Prabowo
Tribunnews.com/ Theresia Felisiani
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mensinyalir ada kelompok yang tak bisa menerima terwujudnya rekonsiliasi antara Joko Widodo atau Jokowi dengan Prabowo Subianto.

"Kami mensinyalir ya, ada bahwa proses menuju rekonsiliasi berjalan dengan baik. Tapi ada kelompok-kelompok yang tidak bisa menerima itu," kata Moeldoko di Istana Kepresidenan, Rabu (26/6/2019).

Baca: Sempat Dibatalkan, Ustaz Felix Siauw Tetap Isi Ceramah di Masjid Balai Kota DKI

Selain itu Moeldoko mengatakan, kelompok-kelompok ini tetap ngotot ingin turun ke jalan saat sidang putusan sengketa pilpres di Mahkamah Konstitusi pada Kamis (27/6/2019) besok.

Padahal, baik kubu Jokowi dan Prabowo sudah mengimbau para pendukungnya untuk tidak turun ke jalan.

Menurut Moeldoko, kelompok tersebut memang memiliki agenda dan kepentingan lain.

"Kami sudah tahu itu, siapa-siapa sudah tahu. Kelompok mana saja sudah kami petakan. Mapping semuanya," kata mantan Panglima TNI ini.

Namun, saat ditanya identitas kelompok yang dimaksud, Moeldoko enggan menyebutkannya.

Baca: Melawan Keterbatasan, Agus Melukis dengan Mulut dan Kaki Hingga Membawanya ke Dunia Internasional

Berita Rekomendasi

Ia hanya memastikan bahwa kelompok ini akan berhadapan dengan hukum jika melakukan pelanggaran.

"Ini kan negara demokrasi yang kedepankan hukum sebagai panglima. Siapa pun yang tidak patuh ya pasti akan berhadapan dengan hukum, kan begitu," kata dia.

Luhut ; Tak Ada yang Tak Mungkin

Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bisa saja Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mendatangi rumah Prabowo Subianto pasca gelaran Pemilu Presien.

Hal tersebut pernah terjadi 5 tahun lalu usai penyelenggaraan Pemilu Presiden 2014.

Baca: Andre Protes Prediksi Faldo Maldini Soal Prabowo Mungkin Gabung ke Jokowi : Melukai Perasaan Kami

"Ya bisa saja terjadi begitu. Tidak ada yang tidak mungkin," kata Luhut Binsar Pandjaitan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, (25/6/2019).

Melihat karakter dan sifat Jokowi yang hangat dan bersahaja, menurut Luhut sangat mungkin kejadian tersebut terulang.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas