Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KPU Warning Anggota DPR Terpilih yang Belum Setor LHKPN: Kami Tak Akan Berikan Nama Anda ke Presiden

KPU RI mewanti-wanti anggota DPR RI terpilih periode 2019-2024 yang belum menyetor Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
zoom-in KPU Warning Anggota DPR Terpilih yang Belum Setor LHKPN: Kami Tak Akan Berikan Nama Anda ke Presiden
Tribunnews.com/Danang Triatmojo
Komisioner KPU RI Ilham Saputra di Kantor KPU RI, Jakarta, Selasa (7/5/2019) 

"Saya berharap, belum dilaporkan karena memang masih ada persoalan administratif di KPK. Tapi bukan ketidakinginan, bukan keengganan dari calon terpilih, untuk melaporkan LHKPN," pungkas dia.

Harapan anggota DPR termuda

Anggota DPR terpilih termuda periode 2019-2024, Hillary Brigitta Lasut mengaku tidak minder bekerja di parlemen nanti.

Meskipun dinilai masih belia untuk menjadi politisi, perempuan berusia 23 tahun tersebut mengaku siap bekerja dalam bidang legislasi, penganggaran, maupun pengawasan sebagaimana tugas DPR RI bersama politisi lain yang jauh lebih senior.

"Menurut saya, hubungan dan komunikasi politik yang baik dengan rekan satu fraksi, senior-senior dan sesama anggota DPR dari berbagai komisi tentunya akan sangat membantu merealisasikan apa yang jadi aspirasi dan kepentingan rakyat," katanya saat dihubungi, Minggu (1/9/2019).

Baca: Viral Pernikahan Batal Digelar Karena Calon Pengantin Pria Ternyata Seorang Wanita, Ini Kronologinya

Baca: Persija Ditundukkan Perseru Badak Lampung di Hadapan Ribuan The Jak Mania

Baca: Ada Konser Musik di Stasiun BNI City Malam Ini, Is Pusakata dan Yura Yunita Bakal Tampil

Anggota DPR terpilih dari NasDem tersebut mengatakan selama ini banyak aspirasi masyarakat yang tidak bisa direalisasikan di DPR RI.

Hal itu terjadi karena banyak faktor.

Berita Rekomendasi

Karenanya, saat menjadi anggota DPR, ia akan memperjuangkan agar aspirasi masyarakat khususnya di Sulawesi Utara dapat terealisasi.

"Jujur saja banyak kejadian dimana aspirasi rakyat tidak terealisasi karena misalnya tidak selesai-selesainya penyusunan RUU, atau birokrasi dan tahapan yang berbelit-belit, sehingga harus dilihat dulu dari situasinya, jalur mana yang harus diambil, komunikasi politik, atau tindakan tegas meminta perombakan sistem atau revitalisasi aturan," katanya.

Hillary mengatakan akan fokus pada dua hal saat duduk menjadi anggota DPR nanti, yakni Pendidikan dan Kesehatan..

Ia ingin meningkatan kualitas pendidikan di Sulut yang menurutnya masih tertinggal.

Baca: Seorang Pria di Tangerang Tewas Disiram Air Keras oleh Selingkuhan Sang Istri, Ini Kronologinya

Baca: Istrinya Ditawari Jadi Calon Wali Kota Tangerang Selatan, Sandiaga Uno: Yang Bakal Pusing Saya

Hal tersebut tampak dari rendahnya warga Sulut yang lolos tes CPNS.

"Kejadian saat Tes CPNS Sulut 2018 dimana hanya kurang lebih 20% dari total peserta yang mengikuti tes yang lolos tes, padahal kebutuhan tenaga kerja jumlahnya jauh lebih besar di sulut. Ini menandakan harus ada perhatian khusus pemerintah terhadap pendidikan di Sulut," katanya.

Dalam bidang kesehatan, menurutnya tenaga medis di Sulut masih kurang dan tidak merata.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas