Situasi Berangsur Kondusif dan Aman, Bank Serta Perkantoran di Jayapura Mulai Buka
Aktivitas masyarakat di Jayapura, Papua, Senin (2/9/2019) mulai kondusif setelah sebelumnya sempat diwarnai kerusuhan.
Editor: Adi Suhendi
Kini kaca-kaca pecah akibat lemparan batu sudah dibersihkan.
“Akibat dari kerusuhan kemarin, kami berbenah diri. Kami melakukan campaign dengan memasang backdrop di depan gedung Kantor Wilayah, memberikan informasi tentang produk dan layanan kami, dengan tujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat Kota Jayapura yang belum memiliki rekening di BNI bahwa sekarang buka rekening dl BNI semakin mudah, karena tidak perlu lagi datang ke outlet-outlet," ujar Chief Executive Officer (CEO) BNI Wilayah Papua Setiawan Jahja Adie.
Menurut Setiawan, pembukaan rekening dapat dilakukan secara digital dengan mendownload aplikasi di playstore atau appstore BNI Pembukaan Rekening Digital.
Selain itu, untuk yang sudah memiliki rekening di BNI dan telah memiliki layanan e-banking berupa mobile banking, jika ingin membuka rekening lagi seperti Taplus, Tapenas dan Deposito dapat dilakukan melalui Mobile Banking BNI.
"Semua transaksi baik pembukaan rekening, pembelian, transfer dan pembayaran yang dilakukan melalul layanan e-banking akan mendapatkan poin. Poin bisa tukar dengan voucher belanja,” ujar Setiawan Jahja Adie.
Baca: Masih Dtemukan Korban yang Terjepit di Kendaraan
BNI berkomitmen untuk menjadi bank yang pertama di Jayapura yang membuka layanannya untuk melayani transaksi nasabah berupa pembukaan rekening, setoran tunai, tarik tunai, pemindahan, pembayaran tagihan dan lain sebagainya.
Hal ini dibuktikan dengan dibukanya layanan weekend banking (Sabtu 31 Agustus 2019).
Terkait beroperasinya kembali bank BNI, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Papua Tigor Naek Sinaga mengundang seluruh masyarakat Kota Jayapura dan kabupaten Jayapura untuk dapat kembali melakukan transaksi perbankannya di BNI, karena BNI telah kembali beroperasi.
“Kami berkomitmen untuk segera memperbaiki atau mengganti beberapa (ATM) BNI yang rusak akibat kerusuhan kemarin, dengan harapan dapat melayani masvarakat Kota Jayapura dalam melakukan transaksi perbankan,”ujarnya.
(Kontributor Tribunnews.com, Banjir Ambarita)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.