Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perjalanan Kasus Veronica Koman: Diburu Interpol, Klaim jadi Korban Kriminalisasi, Kini Dibela PBB

Perjalanan kasus Veronica Koman yang dulu sempat diburu Interpol, lalu mengkalim jadi korban kriminalisasi dan kini dibela oleh PBB.

Penulis: Miftah Salis
Editor: Daryono
zoom-in Perjalanan Kasus Veronica Koman: Diburu Interpol, Klaim jadi Korban Kriminalisasi, Kini Dibela PBB
twitter.com/papua_satu
Perjalanan kasus Veronica Koman yang dulu sempat diburu Interpol, lalu mengkalim jadi korban kriminalisasi dan kini dibela oleh PBB. 

Menjadi mahasiswa S2 lewat jalur beasiswa dari pemerintah, Veronica Koman dikabarkan tak pernah melapor soal dana keuangan.

sejak 2017, ia tak pernah melaporkan penggunaan dana beasiswa yang diterima.

"Sejak 2017 ternyata tidak pernah aktif atau tidak pernah laporan sebagaimana seorang mahasiswa yang mendapat bantuan Ini," tambah Luki.

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan ditemai Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho dan Wakil Direktur Reskrimsus Polda Jatim AKBP Arman Asmara di Lobby Gedung Tribrata Mapolda Jatim.
Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan ditemai Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho dan Wakil Direktur Reskrimsus Polda Jatim AKBP Arman Asmara di Lobby Gedung Tribrata Mapolda Jatim. (Istimewa)

Kepolisin lalu menemukan enam rekening atas nama Veronica Koman.

Dalam salah satu rekening tersebut, polisi menemukan adanya transaksi yang dinilai tak masuk akal.

"Ada satu transaksi keuangan yang nilainya sangat besar dan tidak masuk akal untuk seorang mahasiswa," kata Luki, Jumat (13/9/2019) dikutip dari Kompas.com.

Luki tak menyebut detailnya, namun transaksi tersebut berasal dari dalam dan luar negeri.

Berita Rekomendasi

Transaksi tersebut juga sempat dicarikan di Surabaya dan Papua.

"Dari dalam negeri. Pernah dicairkan di Surabaya dan Papua," tambahnya.

3. Veronica Koman muncul dan klaim jadi korban kriminalisasi

Setelah diburu oleh polisi, Veronica Koman akhirnya muncul lewat pernyataan tertulisnya.

Dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (14/9/2019), Veronica menyebut dirinya menjadi korban kriminalisasi dari polisi.

Menurutnya, kasus yang menjeratnya menjadi pengalihan dari isu yang sebenarnya terjadi di Papua.

Veronica Koman menulis, kasus utama yang terjadi di Papua berusaha untuk dihilangkan.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas