Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terkena Gas Air Mata Saat Demo di DPR, Mahasiswa Menangis Sambil Peluk Polisi

Tak berselang lama, ada seorang Mahasiswa mengenakan almamater biru memeluk anggota polisi.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Terkena Gas Air Mata Saat Demo di DPR, Mahasiswa Menangis Sambil Peluk Polisi
Tangkapan layar Kompas TV
Mahasiswa peluk polisi sambil nangis sesenggukan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang mahasiswa nangis sambil peluk polisi di sekitar Stasiun Palmerah.

Momen mahasiswa nangis karena tak kuat menahan perihnya gas air mata.

Moment Mahasiswa menangis sambil peluk polisi terjadi sekitar pukul 17.30 WIB.

Mahasiswa yang mengenakan almamater biru tersebut menangis pada polisi.

Situasi keamanan di sekitar Gedung DPR, tepatnya di kawasan Stasiun Palmerah sudah mulai kondusif.

Baca: Beda Generasi Old dengan Generasi Z Saat Demo

Kapolres Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan berupaya membujuk massa aksi yang terdiri dari  Mahasiswa dan pelajar untuk membuka akses jalan.

"Kasian ojek online, kasihan orang sakit, gak bisa lewat sini, kalau anda dukung masyarakt silahkan bubar, agar jalan bisa dilewati," kata Kombes Harry Kurniawan menggunakan pengeras suara.

Dalam tayangan Kompas TV, tampak Kombes Harry Kurniawan melakukan negosiasi dengan Mahasiswa.

BERITA REKOMENDASI

Tak berselang lama, ada seorang Mahasiswa mengenakan almamater biru memeluk anggota polisi.

"Perih pak," katanya sambil menangis sesenggukan.

Mahasiswa tersebut ditenangkan oleh Kombes Harry Kurniawan.

Terlihat Mahasiswa yang menangis tersebut juga mengenakan masker.

Wajahnya pun memakai odol atau pasta gigi di sekitar mata.

Tak berselang lama kerusuhan di sekitaran Palmerah mulai mereda.


Mahasiswa dan polisi sepakat untuk membuka akses jalan.

Kendaraan pun sudah mulai melintas meski massa aksi masih berkumpul di Palmerah.

Sejumlah petugas KAI melakukan pemantauan di sekitar perlintasan kereta api Palmerah usai massa rusuh dipukul mundur petugas, Senin (30/9/2019) sore.
Sejumlah petugas KAI melakukan pemantauan di sekitar perlintasan kereta api Palmerah usai massa rusuh dipukul mundur petugas, Senin (30/9/2019) sore. (Warta Kota/Joko Supriyanto)
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas