Banyak Oposisi Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Jokowi, Rocky Gerung: Semacam Tidur Bersama Musuh
Jika oposisi gabung ke koalisi atau ke pemerintahan, maka Rocky menilai bahwa partai oposisi tidak akan bisa untuk melakukan kritikan tersebut.
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Pengamat politik Rocky Gerung memberikan tanggapannya terkait kabar bahwa partai oposisi akan bergabung dengan koalisi Jokowi.
Rocky mengibaratkan hal tersebut dengan sebuah istilah.
"Ya seranjang tapi dua selimut kurang nikmat," ujar Rocky, dilansir TribunPalu.com dari kanal Youtube Talk Show tvOne, Jumat (18/10/2019).
"Ini semacam sleeping with enemy, tidur bersama musuh," sambungnya.
Oposisi memiliki tugas untuk mengkritik kebijakan pemerintah..
• Presiden Jokowi Dijadwalkan Gelar Acara Perpisahan dengan Wapres Jusuf Kalla Akhir Pekan Ini
Jika oposisi gabung ke koalisi atau ke pemerintahan, maka Rocky menilai bahwa partai oposisi tidak akan bisa untuk melakukan kritikan tersebut.
"Problem kita hari ini kesulitan untuk merumuskan posisi, jadi dipihak lain berupaya untuk berkoalisi secara terbatas di pihak sini berupaya untuk mengintervensi kebijakan."