Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketika Politisi PSI William Aditya Ditanya Latar Belakangnya, M Qadari: Ini Rising Star Ini Ya?

M Qadari menanyakan mulai dari usia hingga pendidikan William, Hal itu disampaikannya melalui acara Indonesia Lawyers Club (ILC),

Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Ketika Politisi PSI William Aditya Ditanya Latar Belakangnya, M Qadari: Ini Rising Star Ini Ya?
Screenshoot Youtube ILC TVOne
M Qodari dan William Aditya pada acara Indonesia Lawyers Club dengan tema: Anies Tak Putus Dirudung Tuduhan (12/11/2019). 

"Baru lulus, saya yang lulus 70 (1970 -red) aja enggak pernah duduk di dewan," kata Karni Ilyas.

"Itu kan hebat, Bang Karni aja pengin tapi enggak bisa," sahut Qadari.

Simak video berikut ini menit 3.05:

 William Dituduh Cari Sensasi

Sebelumnya, Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI, William Aditya Sarana menjawab pertanyaan publik tentang alasannya menyebarkan anggaran DKI Jakarta yang dinilai tak wajar.

Hal tiu disampaikannya dalam channel YouTube Q&A METRO TV, Senin (11/11/2019).

Diketahui, William membagikan screenshot kejanggalan APBD DKI Jakarta tersebut ke akun media sosial (medsos) Instagram-nya, @willsarana.

Berita Rekomendasi

Sang presenter, Andini Effendi mulanya meminta alasan William membagikan anggaran DKI Jakarta itu di media sosial.

"Nah Mas William mungkin langsung aja, kenapa sih kok ngadunya ke publik?," tanya Andini Effendi.

William mengungkapkan, media sosial menjadi satu di antara perantara untuk berkomunikasi dengan publik.

"Ya kita harus melihat bahwa di zaman digital ini kita harus jadikan media sosial sebagai platform atau media bagi kita untuk berkomunikasi ke publik," terang William.

Lantas, Andini Effendi meminta pendapat William soal berbagai tuduhan yang diarahkan padanya.

"Cari sensasi atau betul-betul pure pengin publik tahu?," tanya Andini Effendi.

William mengaku dirinya tak pernah memiliki tujuan untuk membuat sensasi dengan unggahannya itu.

Ia menyebut telah mempertanyakan anggaran DKI Jakarta ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) sejak Agustus 2019 lalu.

Namun, hingga kini tak ada jawaban.

"Kami tidak mencari sensasi karena kami sudah memberikan surat resmi kepada Bappeda sejak awal bulan Agustus (2019)," kata William.

Menanggapi pernyataan tersebut, Andini Effendi lantas membacakan pernyataan Mantan Kepala Bappeda DKI Jakarta, Sri Mahendra Satria Wirawan.

Dalam pernyataannya, Sri Mahendra Satria Wirawan menyebut Bappeda DKI Jakarta belum pernah mengunggah anggaran DKI Jakarta di laman website.

"Ngomongin Bappeda ini, Bappeda juga ada statement nih seperti ini katanya."

"'Kami belum pernah meng-upload, belum, KUA-PPAS belum pernah di-upload," kata Andini Effendi membacakan pernyataan Sri Mahendra.

(TribunWow.com)

Sumber: TribunWow.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas