FPI Upayakan Rizieq Shihab Pulang ke Tanah Air dan Bisa Hadiri Reuni 212
Sekira 450 petugas bakal diturunkan guna menjaga kebersihan pada reuni mujahid 212, di area Monumen Nasional, Jakarta Pusat, pada Senin mendatang.
Editor: Hasanudin Aco
"Kami sudah menyiapkan 450 orang panitia, itu akan bergerak dari awal sampai akhir untuk menjaga kebersihan," ucapnya.
"Kami berjuang semaksimal mungkin agar reuni mujahid 212 ini aman, tertib, dan lancar," sambungnya.
Namun, Slamet menyatakan seluruh panitia reuni mujahid 212 ini tak mengundang para pejabat negara Indonesia.
"Terbuka untuk umum, siapa saja boleh datang. Kami tak mengundang pejabat atau tokoh politik secara khusus. Tapi kalau mau datang, silakan. Kami akan sambut dengan baik," ujarnya.
Kendati begitu, lanjutnya, reuni mujahid 212 berfokus kepada para tamu undangan yang terdiri dari ulama.
"Kami utamakan adalah para ulama. Tetapi kalau ada tokoh yang inisiatif sendiri datang, pasti kami akan memperlakukan mereka dengan cara yang baik," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, reuni mujahid 212 ini akan berlangung pada sekira pukul 02.30 WIB, Senin mendatang.
Panitia mujahid 212 memprediksi jemaah yang hadir sekira satu jutaan.
Sampai sekarang, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon dipastikan akan hadir pada reuni mujahid 212.
"Sudah komunikasi secara pribadi, Fadli Zon akan hadir bersama kami," ucap Slamet.
Harapkan Rizieq Shihab Hadir
Ketua umum FPI, Ahmad Sobri Lubis, mengharapkan kehadiran Rizieq Shihab pada reuni mujahid 212 di area Monas Jakarta Pusat, pada Senin mendatang.
"Berkaitan dengan kepulangan Habib Rizieq Shihab, sedang terus diupayakan. Kami berharap dalam waktu dekat cekalnya bisa dicabut dan bisa bergabung di 212," ujarnya kepada Wartawan, di Jalan Kramat Raya nomor 45, Jakarta Pusat, Jumat (29/11/2019).
Dia melanjutkan, pihak Front Pembela Islam (FPI) sedang berkomunikasi dengan pihak terkait guna memulangkan Rizieq Shihab.