Soal Wacana Penambahan Masa Jabatan Presiden, Fadli Zon: Jangan Mentang-mentang sedang Berkuasa
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan tak setuju dengan penambahan masa jabatan presiden menjadi tiga periode.
Penulis: Nuryanti
Editor: Fathul Amanah
"Jangan karena nafsu dan hasrat kekuasaan yang belum tentu juga itu membawa manfaat bagi rakyat," katanya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem, Zulfan Lindan menilai jika masa jabatan presiden yang hanya satu periode juga bisa menimbulkan sikap otoriter dari presiden sebagai pimpinan negara.
"Satu periode pun orang bisa otoriter," ujar Zulfan Lindan.
Ditanya mengenai wacana pemilihan presiden diserahkan kepada Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Zulfan mengatakan MPR sebagai perwakilan dari rakyat.
Sehingga menurutnya, MPR itu sebagai perwakilan dari pemilihan umum (pemilu) yang dipilih oleh rakyat.
"Politik itu kan kita sudah melalui pemilu, memilih anggota parlemen, mereka ini kan sudah dianggap representasi dari rakyat," katanya.
"Senang atau tidak senang, inilah jalan politik kita, melahirkan MPR sebagai representasi dari pemilu," jelas Zulfan.
(Tribunnews.com/Nuryanti)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.