Kisah Toto, Warga Pinggiran yang Berhalusinasi Jadi Raja Keraton Agung Sejagat
Sang Raja berani mengatakan bahwa kekuasaan Keraton Agung Sejagat tersebar hingga ke seluruh penjuru dunia.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pekan ini, publik dihebohkan dengan kemunculan sebuah kerajaan yang konon disebut penerus Kerajaan Majapahit.
Kerajaan itu bernama Keraton Agung Sejagat.
Namanya pun mendadak viral dan menjadi perbincangan publik.
Siapa raja dan ratu Keraton Agung Sejagat?
Layaknya sebuah kerajaan, Keraton Agung Sejagat juga dipimpin oleh seorang raja dan ratu.
Istana kerajaan ini berpusat di Desa Pogung Juru Tengah, Kecamatan Bayan, Purworejo, Jawa Tengah.
Sang Raja biasa dipanggil Sinuwun Toto Santoso Hadiningrat.
Sedangkan Sang Ratu dikenal dengan panggilan Kanjeng Ratu Dyah Gitarja.
Padahal, Sang Ratu memiliki nama asli Fanni Aminadia.
Lalu, mengapa kemunculannya bisa viral?
Alasannya, Sang Raja menyebut Keraton Agung Sejagat adalah induk dari semua negara di dunia.
Bahkan, kekuasaannya tidak terbatas hanya di daerah Purworejo.
Sang Raja berani mengatakan bahwa kekuasaan Keraton Agung Sejagat tersebar hingga ke seluruh penjuru dunia.
Tak hanya itu, keberadaan kerajaan yang memiliki pengikut sebanyak 450 orang itu juga konon telah diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).