Dampak Virus Corona, Anggota DPR Batalkan Perjalanan Dinas ke Luar Negeri dan Kunjungan ke Daerah
Indra Iskandar memastikan anggota DPR tidak akan melakukan perjalanan dinas ke luar negeri menjalankan tugas kedewanan untuk sementara waktu.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar memastikan anggota DPR tidak akan melakukan perjalanan dinas ke luar negeri menjalankan tugas kedewanan untuk sementara waktu.
Kebijakan tersebut diambil sebagai langkah antisipasi penyebaran virus corona atau covid-19.
"Berkaitan dengan perjalanan dinas dewan, dalam 14 hari terakhir memang ada tapi sudah dibatalkan," kata Indra Iskandar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/3/2020).
Baca: Mahfud MD Minta Tokoh Agama Imbau Jemaah Ibadah di Rumah Untuk Sementara Waktu
Indra juga memastikan kunjungan anggota DPR ke daerah-daerah juga akan ditunda.
Bahkan ia menyebut ada kunjungan yang sudah dibatalkan.
"Semua dibatalkan. Per minggu kemarin malah ditunda, memang ada beberapa kegiatan jalan ke daerah sudah dijadwalkan dan dianggarkan," ujarnya.
Baca: BREAKING NEWS: Malaysia Umumkan Lockdown terkait Virus Corona, Berlaku 18 Maret
"Bahkan pagi tadi beberapa anggota dewan yang akan melakukan kegiatan sosialisasi undang-undang di beberapa daerah di Indonesia, berkonsultasi kemudian dibatalkan. Tinggal kami secara akuntabilitas minta surat keterangan nanti menyangkut pertanggungjawaban," tambahnya.
134 kasus corona
Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan pasien positif virus corona kembali bertambah 17 orang, Senin (16/3/2020).
"Ada tambahan kasus, sebanyak 17 kasus confirm positif yang baru," ujar Achmad Yurianto dalam konferensi pers di RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Senin (16/3/2020).
Tak seperti biasanya, Achmad Yurianto tidak merinci jenis kelamin dan usia dari 17 orang yang positif terinfeksi virus corona tersebut.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Dirjen P2P) itu hanya menyampaikan lokasi dimana mereka berada.
Baca: Pernyataan Lengkap Jokowi Soal Lockdown, Kepala Daerah Diwanti-wanti, hingga Pesan Solidaritas
Baca: RSUP Persahabatan Rawat 26 Pasien Terkait Virus Corona, 6 Sudah Dinyatakan Sembuh
Baca: UPDATE Covid-19: Pasien Positif 134 Orang, Jubir Corona Minta Masyarakat Isolasi Diri Sendiri
Dari jumlah tersebut, 14 diantaranya berada di DKI Jakarta.
"Rinciannya adalah dari Provinsi Jawa Barat 1 orang, Banten 1 orang, Jawa Tengah 1 orang, dan dari DKI 14 orang. Rincian lain yang lebih lengkap silakan lihat di website Kemenkes," kata dia.
Dengan tambahan tersebut, total jumlah kasus pasien positif virus corona di Indonesia saat ini mencapai 134 kasus.