Di Balik Konser Amal Didi Kempot: Ide Gendheng yang Berakhir Luar Biasa dan Ambyar
Tidak usah mudik jadi pesan penting dalam Konser Amal Didi Kempot. Ide untuk membuat konser amal datang hari Jumat, 3 April
Editor: Daryono
Oleh Rosianna Silalahi, News Director of KompasTV
HATI saya campur aduk saat mempersiapkan hingga akhirnya selesai membawakan Konser Amal Didi Kempot di KompasTV.
Deg-degan, riang gembira, kagum meskipun sempat kesal alias bete hingga akhirnya terharu sekaligus bangga.
Saya akan jelaskan satu persatu mengapa perasaan itu campur aduk jadi satu.
Sebelumnya, saya ingin bercerita dulu awal konser itu.
Baca: Pesan Didi Kempot pada Sobat Ambyar di Konser Amal yang Sukses Raup Donasi Rp 5,3 Miliar dalam 3 Jam
Ide konser datang dari Mas Didi Kempot dan tim melihat perkembangan Indonesia saat ini.
Pandemi corona yang membuat kita semua susah.
Banyak orang harus kehilangan pekerjaan, pelaku usaha tak sedikit yang gulung tikar, para pekerja seni tak lagi bebas berkarya dan masih banyak lagi kegiatan kita yang mendadak hilang.
Hidup seperti berhenti
Seorang Didi Kempot merasa perlu melakukan sesuatu.
Ia ingin memberi penghiburan.
Ia ingin menggalang donasi bagi mereka kaum papa yang terimbas Corona ini.
Tapi tak cuma soal itu.
Ada jutaan Sobat Ambyar—begitu nama panggilan penggemar Didi Kempot—yang terbiasa mudik jelang Lebaran.