Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dinilai Bisa Muluskan Jalan ke Pilpres 2024, Pengamat Sarankan AHY Terima Jika Ditawari Jadi Menteri

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dinilai punya peluang menjadi menteri dalam kabinet pemerintahan Joko Widodo.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Dinilai Bisa Muluskan Jalan ke Pilpres 2024, Pengamat Sarankan AHY Terima Jika Ditawari Jadi Menteri
Tribunnews.com/ Chaerul Umam
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 

Hal itu dikarenakan Presiden Jokowi dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri sebagai
pendukung utama pemerintahan, sudah terlanjur sakit hati pada Demokrat.

"Saya melihat kecil kemungkinan seorang AHY untuk masuk, karena dinamika politik 2019 kemarin
sebetulnya sudah ada komunikasi antara 01 (Jokowi) dengan Demokrat untuk masuk ke dalam kabinet,
bahkan ada nama jabatannya," ujar Qodari dalam program talk show di Kompas Tv.

Tetapi, Demokrat bergeser ke kubu 02 Prabowo Subianto, dan ternyata AHY tidak bisa menjadi calon
wakil presiden.

"Akhirnya mau masuk ke 01 enggak bisa juga, pintu sudah tertutup. Jadi menurut saya, sudah ada hati
yang terluka di 01," ujarnya.

Merespons dimunculkannya nama AHY dalam wacana reshuffle kabinet, Wakil Ketua Umum Partai
Demokrat Syarief Hasan memastikan partai besutan SBY akan tetap berada di luar pemerintahan
Jokowi.

"Kami bukan koalisi pemerintah. Partai Demokrat fokus menyerap harapan aspirasi rakyat," ujar Syarief
yang juga mantan Menteri Koperasi dan UKM era Presiden SBY itu.

Syarief mengatakan AHY pun tidak membicarakan tentang jabatan menteri saat bertemu Presiden
Jokowi dalam safari politik pasca-terpilih sebagai ketua umum pada pertengahan Juni lalu.

Berita Rekomendasi

"Kemarin itu ketemu hanya memperkenalkan pengurus Partai Demokrat," ujarnya.

Menurut Syarief, pergantian menteri dan siapa penggantinya adalah hak prerogatif Jokowi sebagai
presiden.
"Siapa yang akan diganti itu adalah hak Presiden. Kalau tidak baik, ya reshuffle," tegasnya.

Wakil Ketua MPR RI itu menambahkan, Demokrat telah memberi memberi masukan ke pemerintah
tentang penanganan pandemi Covid-19 yang kurang maksimal.

Namun pemerintah mengabaikan masukan itu. (Tribun network/dit/mam/coz)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas