Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Temui Pembobol BNI Maria Pauline Lumowa, Mahfud MD Pastikan Hukum akan Perlakukannya dengan Baik

Mahfud MD menyebutkan pihaknya telah berbicara langsung dengan tersangka kasus pembobolan BNI Maria Pauline Lumowa, Kamis (9/7/2020).

Penulis: Widyadewi Metta Adya Irani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Temui Pembobol BNI Maria Pauline Lumowa, Mahfud MD Pastikan Hukum akan Perlakukannya dengan Baik
Tangkapan Layar Youtube Kompas TV
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD, menyebutkan pihaknya telah berbicara langsung dengan tersangka kasus pembobolan Bank Negara Indonesia (BNI) Maria Pauline Lumowa. Dalam perbincangannya, Mahfud memastikan pada Maria bahwa hukum akan memperlakukannya dengan baik. 

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Maria Pauline Lumowa telah tiba di Indonesia pada Kamis (9/7/2020). 

Maria mendarat di Bandara Soekarno Hatta sekitar pukul 10.40 WIB.

Sebelumnya, Maria dijadwalkan mendarat pada pukul 11.00 WIB, namun ia tiba lebih awal.

Dilansir dari Kompas TV, kemungkinan besar Maria beserta rombongan Kemenkumham yang baru saja tiba di Indonesia akan langsung mengikuti pemeriksaan kesehatan.

Hal ini terkait dengan kedatangannya dari luar negeri.

Tersangka pembobolan BNI senilai Rp 1,7 triliun, Maria Pauline Lumowa, ditangkap di Serbia setelah 17 tahun buron, Rabu (8/7/2020).
Tersangka pembobolan BNI senilai Rp 1,7 triliun, Maria Pauline Lumowa, ditangkap di Serbia setelah 17 tahun buron, Rabu (8/7/2020). (Kemenkumham for KOMPAS TV)

Maria sudah menjadi buronan sekitar 17 tahun lamanya.

Buron tersangka kasus pembobolan BNI senilai 1,7 triliun itu kemudian diekstradisi dari Serbia.

Berita Rekomendasi

Proses ekstradisi ini dilakukan oleh delegasi pemerintah yang dipimpin oleh Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly.

Serah terima Kemenkumham dengan pemerintah Serbia dilakukan pada Kamis, pukul 14.30 waktu setempat.

Maria kemudian diberangkatkan ke Indonesia menggunakan pesawat Garuda Indonesia pada pukul 17.00 waktu setempat. 

Setibanya di Bandara Soekarno Hatta, Maria akan dibawa ke Bareskrim Polri.

Maria pun kini telah mengenakan baju tahanan Bareskrim Polri setelah dirinya diinterogasi petugas dan menyelesaikan proses penyerahan buronan.

Proses Ekstradisi Maria Pauline Lumowa karena Hubungan Baik Indonesia dengan Serbia

Menkumham Yasonna menyampaikan, upaya ekstradisi Maria tak lepas dari diplomasi hukum dan hubungan baik antarnegara serta komitmen pemerintah dalam penegakan hukum.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas