Sejumlah Kepala Daerah Jadi Korban Peretasan, Minta Bantuan Uang Covid-19 dan Hubungi Calon Kades
Heboh aksi peretasan akun WhatsApp dan facebook, para kepala daerah hingga anggota DPRD menjadi korban,pelaku minta uang dan bantuan penanganan Corona
Penulis: Theresia Felisiani
Dia menjelaskan modus penipuan pelaku yang meretas akun WhatsAppnya adalah meminta uang pada orang di kontaknya.
"Namanya dibajak ya disalahgunakan, minta duit. Gak mungkin saya minta duit, " tambah Juli.
2. Anggota Komisi IV DPRD Solo, Siti Muslikah.
Siti mengatakan peretas tersebut sampai meminta sejumlah uang kepada teman-temannya.
"Itu Kejadian Sabtu pekan lalu, saat itu saya sedang mengendarai mobil," papar Siti, Selasa (1/9/2020).
Di tengah jalan dirinya mendapat pesan dari dosen yang ternyata akunnya juga dibajak.
Dalam pesan yang dikirim dia meminta mengirimkan ulang pesan SMS yang sudah dia kirim.
"Saat itu saya buru-buru dan tidak fokus, kemudian saya screenshot dan saya kirim," kata dia.
"Ternyata dalam SMS itu isinya nomor OTP," kata Siti.
Siti mengatakan, tidak sadar kalau nomor dosen yang mengirimkan pesan padanya tersebut juga sudah dibajak.
Seusai akunnya dibajak, baru ketahuan orang yang membajak handphone tersebut meminta uang pada rekan-rekan di nomor handphone tersebut.
"Saya tahu itu setelah ada staff DPRD Solo menelpon saya di tengah Rapat," kata dia.
"Dia menanyakan saya meminjam uang Rp 3 juta melalui WhatsApp," papar Siti.
Dari orang yang dikirimi pesan tersebut ada dua orang yang mengirim uang sementara lainnya mengkonfirmasi dirinya dulu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.