Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Whisnu Gagal Lolos Maju Jadi Calon Wali Kota Surabaya dari PDIP

Nama Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana sempat gencar disebut akan maju di Pilwalkot Surabaya

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Whisnu Gagal Lolos Maju Jadi Calon Wali Kota Surabaya dari PDIP
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
DPD PDIP Jatim menggelar rapat konsolidasi internal PDI Perjuangan Jatim, Minggu (30/8/2020). Rapat ini dipimpin langsung oleh Sekjend DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto dan dihadiri diantaranya bakal Calon Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, Tri Rismaharini, Ketua DPP Bidang Kebudayaan sekaligus Wali Kota Surabaya, Djarot Saiful Hidayat , Ketua DPP Bidang Kaderisasi dan Organisasi; Arif Wibowo, Wakil Sekjend dan Kusnadi, Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim, pengurus dari 19 daerah penyelenggara pilkada di Jawa Timur turut menjadi peserta. (SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nama Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana sempat gencar disebut akan maju di Pilwalkot Surabaya sebelum akhirnya PDIP memlih Eri Cahyadi dan Armuji yang berkontestasi di Pilkada Kota Surabaya.

Sekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyatakan pihaknya meyakini semua kader partai di Jawa Timur dan Surabaya akan solid mendukung keputusan partainya memajukan pasangan Eri dan Armuji.

"Setelah Ibu Ketua umum mengambil keputusan, maka semua solid, semua taat asas untuk menjalankan perintah ibu ketua umum tersebut," kata Hasto dalam konferensi pers virtual usai pengumuman Cakada PDIP tahap V, Rabu (2/9/2020).

Hasto menegaskan, tidak ada faksi-faksi di internal PDIP meski Megawati tak memikih Whisnu sebagai calon wali kota Surabaya.

Baca: Megawati: Jangan Ada yang Bilang Ibu Mega Membuang Whisnu

"Dengan demikian tidak ada faksi-faksi di internal PDI Perjuangan, kami dididik untuk berpartai itu tidak membuat kelompok, kami dididik berpartai itu untuk meluruhkan kepentingan pribadi dan tunduk pada kepentingan kolektif kepartaian itu, itu kesadaran elementer sebagai orang partai," ujarnya.

Baca: Wawali Surabaya Whisnu Sakti Buana Jadi ODP Covid-19, Begini Kronologinya

Hasto menambahkan, seluruh jajaran partai di Surabaya akan ikut memenangkan Pilwalkot Surabaya. Apalagi, lawannya adalah Machfud Arifin yang telah mengantongi dukungan 8 partai politik lainnya.

Berita Rekomendasi

"Kami meyakini setelah Ibu ketua umum mengumumkan secara langsung dan disaksikan oleh seluruh jajaran partai, tidak ada lagi yang ragu-ragu, semua akan mengamankan hal tersebut termasuk Mas Whisnu," kata Hasto.

Saat disinggung peran Risma di Pilwalkot Surabaya, Hasto tak menjawab spesifik.

Dia menyebut kekuatan PDIP adalah semangat gotong-royong, bukan orang perorang.

"Sebagai Partai yang mengedepankan semangat gotong royong, kekuatan pemenangan tidak bertumpu pada orang perorang, kekuatan pemenangan PDI Perjuangan bertumpu pada kekuatan gotong royong yang digerakkan oleh keyakinan ideologis partai," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas