Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rusia Identifikasi Kehadiran Pasukan NATO di Perbatasan Sebagai Ancaman

Kehadiran militer NATO di dekat perbatasan Rusia dan Belarusia tidak bisa dilihat sebagai apa pun, kecuali potensi ancaman dan ketegangan.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Rusia Identifikasi Kehadiran Pasukan NATO di Perbatasan Sebagai Ancaman
cnn
Kapal perang Rusia. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kehadiran militer NATO di dekat perbatasan Rusia dan Belarusia tidak bisa dilihat sebagai apa pun, kecuali potensi ancaman dan ketegangan, Duta Besar Rusia untuk Belarusia Dmitry Mezentsev mengatakan.

"Belum lama ini, saya bertemu dengan sejumlah duta besar dari negara-negara Uni Eropa atas inisiatif rekan-rekan saya. Saya mengajukan pertanyaan yang sangat sederhana: Apa yang harus kita pikirkan tentang tank NATO, termasuk tank Amerika, yang hadir di negara-negara Baltik, persis di dekat perbatasan Rusia dan Belarusia?" kata Mezentsev.

Baca: Pamer Kekuatan kepada Rusia, AS dan NATO Gelar Latihan Perang di Tengah Pandemi Corona

"Sayangnya, jawabannya tidak terlalu jelas karena tidak dapat dilihat sebagai apa pun, kecuali ketegangan otot dan potensi ancaman bagi Negara Persatuan (Rusia dan Belarusia) dan dua republik bersaudara," ujarnya dalam  wawancara dengan saluran televisi STV, Minggu (27/9), seperti dikutip kantor berita TASS.

"Dan, ketika itu terjadi, respons kami terhadapnya adalah konsolidasi angkatan bersenjata, termasuk pada latihan Slavic Brotherhood," ungkap dia seraya menambahkan, latihan militer Slavic Brotherhood-2020 di Belarusia pada 14-25 September menunjukkan, tidak ada orang harus meragukan tekad Negara Persatuan untuk mempertahankan perbatasannya.

Sebelumnya, Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Rusia Valery Gerasimov menyatakan, Amerika Serikat (AS) dan negara-negara NATO lainnya telah melakukan kegiatan militer sekitar 20-30 kilometer dari perbatasan Rusia.

Baca: Kapal Selam Nelayan Nuklir Tercanggih Rusia

Gerasimov mencontohkan, penerbangan pesawat tempur dan kehadiran kapal perang NATO di Laut Barents, Laut Baltik, dan Laut Hitam.

"Amerika Serikat dan NATO sedang memperluas aktivitas militer mereka tidak di wilayah Atlantik atau Karibia, tetapi pada jarak sekitar 20 hingga 30 kilometer dari perbatasan Rusia," kata Gerasimov, Jumat (25/9), seperti dilansir TASS. 

Berita Rekomendasi

"Jadi, tuduhan NATO tentang agresivitas Rusia yang meningkat adalah salah," tegasnya usai latihan militer besar-besaran Rusia bertajuk Kavkaz-2020, yang juga diikuti lima negara termasuk China.

Berita ini tayang di Kontan dengan judul: Rusia: Kehadiran militer NATO di dekat perbatasan merupakan potensi ancaman

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas