Tower Sutet 500 KV di Batang Jawa Tengah Roboh, 2 Petani Jadi Korban
Tower Saluran Utama Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) roboh di Batang, Jawa Tengah, Minggu (1/11/2010).
Editor: Adi Suhendi
"Yang terpenting kondisi dua warga itu dulu, untuk itu setelah menerima laporan kami langsung memastikan keadaan mereka," ucapnya, Minggu (1/11/2020) malam.
Dilanjutkannya, dua petani asal Desa Kubumen yang menjadi korban robohnya tower 500 KV mulai membaik.
"Kami sudah menghubungi mereka, dan keduanya dalam kondisi baik," ujarnya.
Bupati Wihaji menerangkan, menurut laporan, insiden tersebut terjadi karena pemasangan tower SUTET 500 KV pada SUTET 151 yang ada di Desa Dlisen, Kecamatan Limpung.
“Dari laporan yang kami terima, para pekerja PT Energy Indonesia Perkasa yang sedang mengerjakan penyambungan jaringan Batang - Ungaran terlalu kencang menarik kabel antar tower dan membuat SUTET tak seimbang,” kata Wihaji.
Menurutnya, karena kesalahan pekerja saat memasang jaringan, tower 136 yang ada di Desa Kubumen roboh dan beberapa bagian tower terseret sejauh 100 meter.
"Saya dilapori bahwasanya pengawas di tower 136 sudah meminta pekerja di tower 151 berhenti menarik kabel lewat radio komunikasi. Namun pekerja di tower 151 masih menarik kabel, sehingga tower tak seimbang dan roboh," imbuhnya.
Penulis: budi susanto
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul BREAKING NEWS: Dua Petani Asal Kecamatan Tersono, Batang Jadi Korban Robohnya Tower SUTET 500 KV