Harta Kekayaan Edhy Prabowo, Menteri KKP yang Ditangkap KPK Terkait Ekspor Benih Lobster
Harta Kekayaan Edhy Prabowo, Menteri KKP yang Ditangkap KPK Terkait Ekspor Benih Lobster. Edhy melaporkan harta kekayaan total Rp 7.422.286.613
Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Whiesa Daniswara
Harta Kekayaan Edhy Prabowo
Edhy menjabat sebagai Menteri KKP pada 23 Oktober 2019 menggantikan Susi Pudjiastuti.
Sebagai pejabat negara, Edhy melaporkan harta kekayaannya ke KPK.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dari laman resmi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Edhy terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 31 Maret 2020.
Dalam laporan tersebut, Edhy mencatatkan harta kekayaan Rp 7.422.286.613 dengan rincian:
Tanah dan bangunan sebanyak 7 bidang tanah berada di Kabupaten Muara Enim.
Tiga lainnya berada di Bandung dan Kabupaten Bandung Barat.
Keseluruhan tanah dan bangun memiliki nilai total Rp 4.349.236.180.
Baca juga: Perjalanan Karier Edhy Prabowo dan Harta Kekayaannya
Baca juga: Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo Ditangkap karena Kasus Korupsi, Ini Pernyataan KPK
Alat transportasi dan mesin: Yamaha RX King 2002, Honda Beat 2009, Mitsubishi Pajero Sport Jeep 2011.
Kemudian Mitsubishi Pajero Sport Jeep 2017, BMC Sepeda Sport 2017, dan Honda Genset 2019.
Dari keseluruhan, total harta bergerak alat transportasi dan mesin yakni Rp 890.000.000.
Harta bergerak lainnya milik Edhy yang ditaksir nilainya yakni Rp 1.926.530.000.
Kas dan setara kas: Rp 256.520.433
(Tribunnews.com/Fajar/Ilham Rian Pratama/Nuryanti)