Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Diprediksi akan Reshuffle Kabinet Setelah Menteri KP Jadi Tersangka, Siapa Pengganti Edhy?

Pengamat memprediksi Presiden Jokowi akan me-reshuffle kabinet Indonesia Maju setelah Menteri KP Edhy Prabowo jadi tersangka.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Jokowi Diprediksi akan Reshuffle Kabinet Setelah Menteri KP Jadi Tersangka, Siapa Pengganti Edhy?
Tribunnews.com/Irwan Rismawa
Presiden Joko Widodo didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengenalkan Kabinet Indonesia Maju di Halaman Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10/2019). Berikut ulasan tentang Pengamat yang memprediksi Presiden Jokowi akan me-reshuffle kabinet Indonesia Maju setelah Menteri KP Edhy Prabowo jadi tersangka. 

TRIBUNNEWS.COM - Penetapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo menjadi tersangka memicu sejumlah implikasi politik.

Beberapa pengamat menilai momentum tersebut bisa digunakan Presiden Joko Widodo untuk reshuffle kabinet.

Hal senada juga diungkap Peneliti Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Arya Fernandes.

Arya memprediksi Presiden Jokowi akan segera melakukan reshuffle atau perombakan kabinet.

"Saya memperkirakan mungkin dalam waktu yang dekat akan ada reshuffle kabinet."

"Dan Presiden Jokowi mungkin akan melakukan reshuffle kabinet terbatas di pemerintahan," kata Arya kepada Kompas.com, Kamis (26/11/2020).

Peneliti politik Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Arya Fernandes usai diskusi tentang
Peneliti politik Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Arya Fernandes usai diskusi tentang "Demokrasi dan Penegakan HAM di Masa Depan" di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, pada Jumat (9/8/2019). (Gita Irawan/Tribunnews.com)

Baca juga: Terseret Dugaan Korupsi, Ini Kekayaan Edhy Prabowo yang Capai Lebih dari 7 Miliar & Sederet Hartanya

Arya menuturkan, kejadian tertangkapnya Edhy Prabowo bisa menjadi momentum tepat bagi Presiden untuk melakukan reshuffle.

Berita Rekomendasi

Ia menilai hal itu wajar dilakukan karena pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin telah berusia lebih dari satu tahun.

Terlebih sekitar lima bulan lalu, Jokowi sempat menyampaikan ancaman reshuffle saat Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara.

Namun, ancaman tersebut belum dieksekusi oleh Jokowi hingga saat ini.

Arya menduga, reshuffle tidak hanya dilakukan terhadap jabatan Menteri Kelautan dan Perikanan saja.

Presiden Joko Widodo didampingi Wapres Ma'ruf Amin mengenalkan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju di tangga beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10/2019). Presiden Joko Widodo resmi melantik 34 Menteri, 3 Kepala Lembaga Setingkat Menteri, dan Jaksa Agung untuk Kabinet Indonesia Maju. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo didampingi Wapres Ma'ruf Amin mengenalkan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju di tangga beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10/2019). Presiden Joko Widodo resmi melantik 34 Menteri, 3 Kepala Lembaga Setingkat Menteri, dan Jaksa Agung untuk Kabinet Indonesia Maju. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Baca juga: Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Gerindra: Hal Seperti Ini Bisa Terjadi Kepada Semua Partai Politik

Tetapi juga sejumlah menteri lain yang kinerjanya dinilai kurang maksimal.

Menurutnya, bisa jadi menteri-menteri yang dirombak adalah yang berkaitan dengan bidang kesehatan atau ekonomi.

Apalagi, Presiden menginginkan sosok dengan kualifikasi dan pengalaman tinggi agar Indonesia bisa pulih dari situasi pandemi.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas